Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Klaim Meningkat, BPJS Ketenagakerjaan Cairkan Rp182 M untuk Pekerja yang Kehilangan Pekerjaan

JUMAT, 05 JULI 2024 | 11:52 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Klaim Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) senilai Rp182,13 miliar telah disalurkan BPJS Ketenagakerjaan sejak awal tahun hingga Mei 2024.

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengungkapkan jumlah klaim JKP itu diberikan kepada 24,45 ribu peserta yang kehilangan pekerjaan.

Angka ini meningkat dibanding Februari-Desember 2022, di mana BPJS Ketenagakerjaan tercatat hanya membayarkan klaim sebesar Rp44,38 miliar kepada 10,25 ribu peserta.

"Pola klaim program JKP terlihat sama 3 tahun terakhir, yakni meningkat pada awal Februari. Hal itu kemungkinan karena pola-pola kontrak yang berakhir pada Januari, lalu peserta melakukan klaim JKP. Dengan demikian, Februari naik tinggi, lalu kembali normal pada Maret," jelasnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RPD) dengan DPR RI Komisi IX, dikutip Jumat (5/7).

Sementara itu, jika diakumulasikan Anggoro merinci bahwa klaim JKP telah dicairkan hingga setengah triliun rupiah atau Rp593,09 miliar kepada 88,43 ribu peserta dari Februari 2022 hingga Mei 2024 yang kehilangan pekerjaan.

Sebagai informasi, total peserta klaim (tenaga kerja) sampai Juni 2024 dilaporkan mencapai 1,6 juta orang, dengan nominal manfaat yang telah dibayarkan sebanyak Rp 25,43 triliun.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya