Berita

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida saat memperlihatkan uang kertas baru bersama Gubernur Bank of Japan (BOJ) Kazuo Ueda/Reuters

Bisnis

Perdana, Jepang Luncurkan Uang Kertas Baru Berhologram

RABU, 03 JULI 2024 | 14:04 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Jepang meluncurkan uang kertas baru pertama dalam lebih dari 20 tahun pada Rabu (3/7).

Seperti dikutip Reuters, uang kertas baru itu terdiri dari pecahan 10 ribu yen, 5 ribu yen, dan seribu yen yang memiliki potret hologram.

Biro Percetakan Nasional Jepang mengklaim teknologi ini belum digunakan negara lain dan bertujuan untuk mencegah pemalsuan.


Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, mengatakan tokoh yang ada di uang kertas baru itu merupakan tokoh yang merepresentasikan kapitalisme negaranya.

“Wajah mereka yang mewakili kapitalisme Jepang, pemberdayaan perempuan dan inovasi teknologi,”kata Kishida.

Adapun uang kertas baru senilai 10.000 yen menampilkan potret Eiichi Shibusawa (1840-1931), atau pendiri bank dan bursa saham pertama, yang sering disebut sebagai "bapak kapitalisme Jepang".

Uang kertas 5.000 yen yang baru menggambarkan tokoh pendidikan Umeko Tsuda (1864-1929), yang mendirikan salah satu universitas wanita pertama di Jepang.

Terakhir, uang kertas 1.000 yen menampilkan ilmuwan Shibasaburo Kitasato (1853-1931), perintis sektor kesehatan modern di Negeri Sakura tersebut.

Otoritas mata uang berencana mencetak sekitar 7,5 miliar uang kertas berdesain baru pada akhir tahun fiskal berjalan. Saat ini, ada sekitar 18,5 miliar uang kertas senilai 125 triliun yen yang sudah beredar per Desember 2023.

“Uang tunai adalah alat pembayaran aman yang dapat digunakan siapa saja, di mana saja, dan kapan saja, dan akan terus memainkan peran penting bahkan ketika ada banyak metode pembayaran alternatif," kata Gubernur Bank of Japan (BOJ) Kazuo Ueda saat upacara peluncuran.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya