Berita

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha Gumilar di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Rabu (3/7)/RMOL

Pertahanan

Kapuspen Siap 'Ngadep' Pimpinan TNI Sodorkan Ide Puskominfo

RABU, 03 JULI 2024 | 13:34 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Nama Pusat Penerangan (Puspen) Tentara Nasional Indonesia (TNI) bakal diganti menjadi Pusat Komunikasi dan Informasi (Puskominfo).

Untuk kepastian waktu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha Gumilar akan menghadap pimpinan dalam waktu dekat.

"Ini yang kami kaji semua sudah selesai, mudah-mudahan ada waktu kami akan sampaikan kepada pimpinan dan ini bisa direalisasikan," kata Nugraha kepada wartawan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Rabu (3/7).

Adapun alasan perubahan nama karena selama ini Nugraha menganggap nama Puspen identik dengan memberikan informasi dari atas ke bawah.

Terlebih, Nugraha mengakui TNI masih butuh masukan dari berbagai pihak terkait dengan komunikasi dan informasi.

"Karena selama ini kan penerangan itu hanya sifatnya memberikan informasi ke bawah tanpa kita mendengar informasi dari bawah ke kami. Dengan komunikasi dua arah ini kan seyogyanya memang namanya menjadi Puskominfo, sehingga kami membuka diri apa yang menjadi kelemahan kami tolong informasikan," jelasnya.

Dari perubahan nama ini, Nugraha berharap awak media berjalan bersama dalam memperbaiki kinerja TNI ke depannya.

"Kami butuh masukan dari teman-teman sejauh mana kami bekerja, supaya kami bisa memperbaiki diri terus sehingga ke depan kita terus bisa menampilkan TNI yang lebih baik lagi," pungkas Nugraha.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya