Berita

Rahmat Mirzani Djausal usai bersilaturahmi ke PW Muhammadiyah Lampung, Selasa (2/7)/Istimewa

Politik

Pilkada Lampung 2024

Soal Koalisi Gerindra-PDIP, Mirzani Djausal: Kita Lihat Saja Nanti

RABU, 03 JULI 2024 | 00:42 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Bakal calon Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, merespons kabar soal rencana koalisi Partai Gerindra dengan PDIP untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2024.

"Kalau secara formal saya belum update dari DPP Gerindra. Tetapi biasanya setelah selesai komunikasi (di DPP), informasi akan disampaikan," kata Rahmat Mirzani Djausal usai berkunjung ke PW Muhammadiyah Lampung, Selasa (2/7).

Mirza yang juga Ketua Gerindra Lampung itu melanjutkan, sejauh ini pihaknya aktif melakukan komunikasi dengan partai politik di tingkat provinsi.


Dia melihat PDIP adalah partai yang kuat dan memiliki kader-kader unggul. Meski begitu, yang menentukan pasangan koalisi nanti adalah DPP Gerindra.

"Kalau informal, saya sering bicara dengan teman-teman PDIP. Tapi tentunya DPP Gerindra paling mengerti kebutuhan di Lampung karena kami melakukan survei dan riset. Pasti kami mengikuti keputusannya," jelasnya.

Saat ditanya bagaimana pandangannya terhadap sosok Umar Ahmad dari PDIP, Mirza menyebut bahwa Umar adalah tokoh politik yang sudah punya pengalaman.

"Jadi sampai sekarang komunikasi dengan parpol termasuk PKB juga terus dijalin. Semua partai pasti punya hitung-hitungan politik, jadi kita lihat saja nanti," pungkasnya.

Sebelumnya, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa pihaknya akan berkoalisi dengan Gerindra di Pilgub Lampung 2024.

Bahkan, Hasto mengungkap bahwa PDIP bersedia mengambil posisi calon wakil gubernur. Sementara posisi calon gubernur sudah final milik Gerindra yakni Rahmat Mirzani Djausal.

“Di Lampung, kami baru melakukan komunikasi intens calon gubernur nantinya dari Partai Gerindra, calon wakil gubernur dari PDI Perjuangan,” kata Hasto

Tetapi, pernyataan Hasto itu dibantah langsung oleh Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Wihadi Wiyanto. Menurutnya, Gerindra Lampung belum memutuskan nama untuk calon wakil gubernur Lampung. Komunikasi politik yang dibangun adalah dengan anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan PKB.

"Jadi ini (koalisi-cawagub) nanti baru akan ditentukan setelah ada keputusan siapa yang nanti akan menjadi calon wakil gubernur. Itu bantahan kita," kata Wahidi, Senin (1/7).

Selain itu, Rahmat Mirzani Djausal juga tidak mendaftar penjaringan sebagai calon gubernur di PDIP Lampung. Padahal, Mirza mendaftar di seluruh parpol yang membuka penjaringan, mulai dari PAN, Nasdem, dan Demokrat.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya