Berita

Menteri Bappenas Suharso Monoarfa/Rep

Bisnis

Suharso Akui Pasang Target Berantas Kemiskinan Terlalu Tinggi

SELASA, 02 JULI 2024 | 19:44 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Bappenas Suharso Monoarfa mengakui telah memasang target kemiskinan cukup tinggi dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045.

Hal itu disampaikannya ketika rapat panitia kerja RPJPN 2025-2045 bersama Badan Legislasi DPR, Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (2/7).

"Memang kita memasang ekspektasi yang tinggi sekali kemiskinan menuju 0 persen dan ketimpangan berkurang," kata Suharso dalam rapat.

Suharso mengatakan bahwa agendanya itu adalah agenda yang bukan hanya  menurunkan kemiskinan itu tapi ada program yang memihak kepada si miskin.

"Jadi sebenarnya itu jauh lebih penting. Misalnya kita mengatakan bagaimana kita memberikan jaminan sosial kepada mereka dan jaminan sosial itu yang kita inginkan bisa mencapai 100 persen dari jumlah mereka yang dihitung berdasarkan data yang tersedia itu Jadi sebenarnya itu yang kita ingin capai," jelasnya.

Suharso menambahkan, ihwal kemiskinan hari ini, pemerintah masih menggunakan angka 1,9 dolar AS per kapita per hari. Sementara Bank Dunia sudah meminta kita menggunakan angka 2,1 dolar AS.

"Dan sekarang sudah bergerak diangkat 2,35 US Dollar per kapita jadi angka itu sendiri meningkat kita memang akan bertahan dulu di angka kita karena setiap negara mempunyai threshold yang disebut dengan kemiskinan relatifnya berdasarkan itu jadi itu yang kita akan hitung," tutupnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya