Berita

Bendera Prancis dan Maroko/Ist

Dunia

Maroko dan Prancis Perkuat Kerjasama Keamanan Bilateral

MINGGU, 30 JUNI 2024 | 19:20 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah Maroko dan Prancis sepakat untuk memperkuat kerja sama keamanan bilateral antar kedua negara.

Komitmen tersebut ditekankan saat Direktur Jenderal Keamanan Nasional (DGSN) dan Pengawasan Teritorial (DGST), Abdellatif Hammouchi melakukan kunjungan kerja ke Prancis atas undangan resmi dari pejabat dinas keamanan Prancis.

Dalam kunjungan yang dilakukan pada 26-28 Juni 2024 itu, Hammouchi mengadakan serangkaian pertemuan dengan Direktur Jenderal Keamanan Dalam Negeri CĂ©line Berthon, dan Direktur Jenderal Keamanan Eksternal Prancis, Nicolas Lerner.

"Mereka membahas cara memperkuat kerja sama bilateral dalam memerangi terorisme dan kejahatan terorganisir, serta meningkatkan koordinasi dan pertukaran data intelijen terkait berbagai ancaman dari organisasi ekstremis dan jaringan kejahatan transnasional,"kata rilis tertulis dari DGSN-DGST dikutip Minggu (30/6).

Lebih lanjut, pertemuan ini juga membahas mekanisme kerja sama dan koordinasi tingkat lanjut di berbagai bidang keamanan, termasuk pengembangan mekanisme proaktif untuk penilaian risiko dan pertukaran data, serta kerja sama dalam mengamankan Olimpiade Musim Panas 2024 di Paris.

Sebagai pengakuan atas kerja sama keamanan yang kuat antara Maroko dan Prancis, Hammouchi turut dianugerahi Medali Emas Kehormatan oleh Kepolisian Nasional Prancis.

Penghargaan ini diberikan sebagai penghormatan atas upayanya dalam mengkonsolidasikan dan mengembangkan kerja sama keamanan antara kedua negara.

Kunjungan ini pun disebut sebagai kesempatan bagi kedua pihak untuk membahas cara-cara memperkuat kerja sama dalam memerangi kejahatan transnasional, termasuk penyelundupan narkotika dan psikotropika, jaringan migrasi ilegal, dan perdagangan manusia.

"Pertemuan tersebut membuktikan pentingnya meningkatkan kerja sama keamanan bilateral antara Maroko dan Prancis, yang memiliki banyak program aksi dan koordinasi bilateral dan menghadapi tantangan keamanan yang sama," tuturnya.



Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya