Berita

Antusiasme masyarakat pengguna Whoosh/Ist

Bisnis

Libur Sekolah, Penumpang Whoosh Tembus 22 Ribu per Hari

MINGGU, 30 JUNI 2024 | 12:18 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Jumlah penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh, mencatat rekor penumpang harian tertinggi.

General Manager Corporate Secretary Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Eva Chairunisa, melaporkan, jumlah penumpang tembus 22.249 orang per hari, biasanya 21 ribu penumpang per hari.

Menurutnya, kenaikan volume pada akhir pekan ini dipengaruhi momen libur sekolah yang saat ini tengah berlangsung.

"Sejak dioperasikan secara komersial pada 17 Oktober 2024, Whoosh telah melayani 3,5 juta penumpang. Angka itu menunjukkan kepercayaan masyarakat, yang menjadikan Whoosh sebagai moda pilihan," kata Eva, lewat keterangan tertulis, di Jakarta, Minggu (30/6).

Lonjakan penumpang terdiri dari 11.482 penumpang yang berangkat dari Stasiun Halim, 8.123 penumpang dari Stasiun Padalarang, dan 2.644 penumpang dari Stasiun Tegalluar.

Secara bertahap, kata Eva, rata-rata penumpang harian Whoosh terus bertambah. Pada Juni, rata-rata jumlah penumpang per hari mencapai 17,2 ribu, atau meningkat 3 persen dibanding rata-rata harian penumpang di Mei sebanyak 16,7 ribu.

Menurut dia, peningkatan itu salah satunya didukung lewat penambahan perjalanan Whoosh secara bertahap.

Pada awal pengoperasian, KCIC hanya melayani 14 perjalanan, kemudian 28 perjalanan, 36 perjalanan, 40 perjalanan, dan saat ini 48 perjalanan per hari, sejak Desember 2023.

"Perjalanan yang singkat, nyaman, serta memiliki ketepatan waktu yang tinggi, menjadi nilai tambah kenapa masyarakat memilih Whoosh," katanya.

Perusahaan juga menilai, inovasi seperti batal dan ubah jadwal secara online, penerapan tarif dinamis, layanan pemesanan rombongan, frequent Whooser card, contact center, kerjasama destinasi wisata, serta integrasi antarmoda, jadai faktor penting yang mempengaruhi peningkatan jumlah penumpang Whoosh.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Perusahaan Tambang Wajib Beri Ruang kepada Kampus untuk Riset

Selasa, 18 Februari 2025 | 01:40

LIB Apresiasi Respons Cepat Panpel dan Keamanan Menangani Kericuhan Usai Laga Persija Vs Persib

Selasa, 18 Februari 2025 | 01:21

Kewenangan Absolut Jaksa Lewat Revisi UU Kejaksaan Ancam Demokrasi

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:59

Disepakati DPR dan Pemerintah, Perguruan Tinggi Dapat Konsesi Tambang Lewat BUMN

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:40

Diperiksa soal Kasus Razman, Hotman Sebut Penyidik Fokus ke Kata-kata Kasar di Ruang Sidang

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:20

Bareskrim Periksa PT TRPN Terkait Pembongkaran Pagar Laut Bekasi

Senin, 17 Februari 2025 | 23:59

Penjualan Atap Asbes Harus Cantumkan Label Peringatan, Konsumen Terlindungi

Senin, 17 Februari 2025 | 23:47

Prabowo Atasi Jepang, IHSG Tembus 6.800

Senin, 17 Februari 2025 | 23:25

Aksi Indonesia Gelap Berakhir Tanpa Kisruh

Senin, 17 Februari 2025 | 23:25

Meniti Buih Reunifikasi Korea

Senin, 17 Februari 2025 | 23:13

Selengkapnya