Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Komoditas Sawit Meningkat di Tengah Situasi Pilpres AS 2024

SABTU, 29 JUNI 2024 | 07:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Prospek komoditas kelapa sawit masih di tengah kondisi ekonomi global yang kurang baik dan di saat Amerika Serikat (AS) akan menghadapi gelaran pemilihan presiden 2024.

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mengungkapkan permintaan sawit terus meningkat. Untuk AS, permintaan bahkan telah meningkat mendekati 2 juta ton.

"Prospek masih bagus, kita melihat Amerika Serikat justru permintaan akan sawit terus meningkat, terakhir bahkan sudah mendekati angka 2 juta ton," ujar Ketua Umum GAPKI Eddy Martono, dikutip Sabtu (29/6).

Eddy mengatakan bahwa negara-negara besar seperti Amerika Serikat membutuhkan sawit terutama untuk sektor industri mereka.

Sawit itu merupakan salah satu minyak nabati dunia. Ketika Gapki melihat begitu pemerintah melarang ekspor maka dunia menjadi goncang dengan tidak adanya sawit.

"Sawit tidak bisa hilang dari dunia, artinya mereka sangat membutuhkan. Jadi artinya bahwa pergerakan ekspor turun atau apa itu hanya seasonal atau musiman saja," kata Eddy. (end/ant)

Pemilu Presiden (Pilpres) AS akan dilaksanakan pada 5 November 2024. Donald Trump dari Partai Republik muncul menantang petahana Joe Biden dari Partai Demokrat.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya