Berita

Aktivis HAM, Natalius Pigai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba/Ist

Dunia

Terbang ke Kyiv, Natalius Pigai Bahas Nasib Anak-Anak Ukraina Korban Perang

KAMIS, 27 JUNI 2024 | 16:19 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Perhatian aktivis hak asasi manusia (HAM), Natalius Pigai terhadap konflik Ukraina-Rusia bukan hanya lip service. Mantan Komisioner Komnas HAM ini bahkan terbang langsung ke Kyiv, Ukraina untuk bertemu pemerintah setempat.

Berada di Kyiv sejak Rabu (26/6), Pigai mengaku telah bertemu dengan Ombudsman Ukraina untuk membahas kondisi anak-anak Ukraina yang telah menjadi korban perang dengan Rusia.

"Banyak info yang saya dapat dari Ombudsman Ukraina soal anak-anak yang menderita karena perang," kata Natalius Pigai kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (27/6).


Kepada Ombudsman Ukraina, Pigai juga memaparkan beberapa hal penting yang diusulkan. Tidak hanya kepada Ukraina, melainkan juga untuk dunia internasional.

"Ada delapan poin yang saya usulkan, yakni soal  reintegrasi, advokasi, kampanye internasional, upaya mengembalikan anak-anak Ukraina yang dibawa Rusia, keadilan, restitusi, kompensasi, dan rehabilitasi," jelas Pigai.

Delapan poin tersebut dinilai penting disuarakan kepada dunia internasional mengingat perlakuan kejam Rusia kepada Ukraina sudah tidak bisa didiamkan.

"Saya minta koalisi dunia bantu korban sipil tidak berdosa, khususnya ibu dan anak-anak. Sampai sekarang, sudah ada 35 negara gabung dalam koalisi," lanjut Pigai.

Selain bertemu dengan Ombudsman Ukraina, Pigai juga bertemu dengan Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba. Dalam kesempatan tersebut, aktivis asal Papua ini turut memberikan cendera mata berupa batu kristal berisi miniatur Candi Borobudur.

"Cendera mata tersebut juga wujud untuk mengharumkan nama Indonesia, bangsa saya di dunia internasional," tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya