Berita

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Mahasiswa Pendidikan Geografi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) di KEK Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten/Ist

Nusantara

Kaji Risiko Investasi dan Kesiapan Masyarakat

Mahasiswa Uhamka Gelar KKL di KEK Tanjung Lesung

KAMIS, 27 JUNI 2024 | 06:59 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Lambatnya investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung mendorong Mahasiswa Pendidikan Geografi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) untuk melakukan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di sana.

"Diharapkan menjadi pedoman bagi investor dalam mengambil keputusan dan mengantisipasi tantangan sebelum berinvestasi," kata Dosen Pembimbing KKL Geografi Uhamka, Agung Adiputra dalam keterangannya, Kamis (27/6).

Tema kajian risiko dan kesiapan masyarakat sengaja diangkat dalam mendukung investasi pada program pengembangan KEK di Indonesia.

"Sengaja kami angkat tema KKL ini tentang resiko dan kesiapan masyarakat daerah KEK, selain bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa juga dapat kontribusi nyata bagi pengembangan KEK Tanjung Lesung," ungkap Agung.

Dia menyatakan, kelompok mahasiswa dibagi dalam tim pemetaan dan tim kajian kependudukan untuk dapatkan kajian komprehensif berbagai risiko yang mungkin dihadapi investor di KEK Tanjung Lesung, termasuk risiko bencana alam seperti tsunami dan gempa bumi.

"Kejadian Tsunami pada 2018 di Tanjung Lesung menjadi catatan adanya risiko dalam berinvestasi. Data kajian yang dihasilkan mahasiswa berupa macam risiko dan langkah mitigasinya akan sangat penting dalam perhitungan peluang investasi," jelasnya.

Lanjut dia, Tim Geografi Uhamka juga mengkaji kesiapan masyarakat sekitar dalam mendukung KEK Tanjung Lesung.

"Kajian ini mencakup kesiapan sumber daya manusia dan peluang masyarakat dalam ekonomi kreatif. Hasil kajian ini diharapkan memberikan gambaran tentang peran masyarakat sebagai pendukung kemajuan KEK Tanjung Lesung," beber Agung.

Sementara, pakar pengembangan kawasan Geografi Uhamka yang juga mendampingi kegiatan tersebut, Dr. Mushodik mengungkapkan bahwa KKL Uhamka bagian dari pengabdian kepada masyarakat.

"Kegiatan ini bentuk nyata untuk berkontribusi positif dan menjadi acuan bagi para stakeholder KEK Tanjung Lesung, mulai dari investor, pemerintah, hingga masyarakat sekitar," ujar Mushodik.

Baginya, kajian ini tak hanya bermanfaat dari segi informasi. Namun, juga sebagai jembatan antara dunia pendidikan dengan dunia nyata dalam proses pembangunan ekonomi Indonesia.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya