Berita

Camat Bogor Selatan, Irman Khaerudin/RMOLJabar

Nusantara

Camat Bogor Selatan Kaget dan Prihatin Wilayahnya Peringkat Pertama Transaksi Judi Online di Indonesia

RABU, 26 JUNI 2024 | 20:09 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Permasalahan judi online telah membuat nama Kecamatan Bogor Selatan, menjadi pembicaraan publik. Pasalnya, salah satu kecamatan di Kota Bogor, Jawa Barat ini menduduki peringkat pertama kasus judi online dengan transaksi terbesar tingkat kecamatan se-Indonesia.

Berdasarkan data PPATK yang diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) sekaligus Ketua Satgas Pemberantasan Judi Online, Hadi Tjahjanto, Kecamatan Bogor Selatan menduduki peringkat pertama dengan 3.720 orang pelaku judi online, dan uang yang beredar mencapai Rp349 miliar.

Tentu saja hal ini membuat Camat Bogor Selatan, Irman Khaerudin, kaget. Wilayah yang dipimpinnya bisa menduduki posisi pertama dalam kasus judi online yang tengah marak di Indonesia.


"Tadi malam kita dapat kiriman dari teman-teman termasuk wartawan, bahwa menurut Satgas Nasional Penanggulangan Judi Online Menkopolhukam, Kecamatan Bogor Selatan tertinggi, sebanyak 3.720 pelaku dengan total transaksi Rp349 miliar," kata Irman Khaerudin saat dikonfirmasi Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (26/6).

"Data ini menurut saya kaget dan prihatin kalau benar, tapi lebih dari itu kami juga ingin tahu validnya seperti apa. Ya kaget saja, dan belum bisa berkomentar apa-apa," sambung dia.

Lanjut Irman, pihaknya hingga hari ini belum mendapat data secara resmi, dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan bersurat untuk meminta data kepada PPATK terkait data tersebut.

"Saya hari ini mendengar berita tersebut membuat kami syok, kaget, dan prihatin, karena tertinggi di Indonesia," ungkapnya.

Walau begitu, kata dia, dengan adanya informasi tersebut tentu menjadi prioritas bagi dirinya dan pemerintah untuk mensosialisasikan kepada masyarakat terkait bahaya judi online.

"Saya juga sudah mengumpulkan para lurah untuk menyikapi informasi tersebut, yang kemudian membuat edaran dan edukasi, serta sosialisasi kepada masyarakat terkait bahaya judi online," tegasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya