Berita

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto/Net

Hukum

KPK Periksa Hasto Harusnya Bikin Kader PDIP Makin Kristis

SELASA, 25 JUNI 2024 | 12:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kader banteng yang kerap kritis menyikapi berbagai persoalan mendadak hilang sejak Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran, pemeriksaan terhadap Hasto justru mengesankan penegakkan hukum  dijadikan senjata politik.

"Pemeriksaan Hasto oleh KPK seharusnya menjadi energi  baru bagi kader partai lainnya untuk tetap lantang kritis terhadap kebijakan pemerintah karena itu akan memosisikan PDIP secara positif dimata pendukung loyalnya," kata Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (25/6).


Analis politik Universitas Nasional itu melanjutkan, seharusnya kasus yang melibatkan Hasto terkait dengan Harun Masiku sudah diselesaikan segera setelah kasus tersebut mencuat.

"Kritisnya Hasto akhir-akhir ini yang diikuti oleh pemeriksaan oleh KPK sarat muatan nir hukum," pungkasnya.

Diketahui, Hasto dipanggil KPK pada Senin (10/6) untuk dimintai keterangan terkait informasi baru yang didapat KPK soal ada pihak yang sengaja menyembunyikan dan menutupi keberadaan Harun Masiku.

Pada saat itu, penyidik KPK juga menyita dan menggeledah Hasto dan staf Hasto Kusnadi. Lalu, KPK menyita ponsel dan beberapa barang Hasto serta ponsel hingga ATM milik Kusnadi.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya