Berita

Buronan KPK, Harun Masiku/Ist

Politik

Preseden Buruk bagi PDIP Jika Hasto Ternyata Tau Posisi Harun Masiku

MINGGU, 23 JUNI 2024 | 10:53 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

PDIP akan menerima dampak sangat buruk, jika Sekjen Hasto Kristiyanto ternyata terbukti mengetahui posisi buronan KPK, Harun Masiku.

Penilaian itu disampaikan komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan alias Kang Tamil, merespons pemeriksaan Hasto dan staf, Kusnadi. Bahkan, handphone (HP) dan beberapa barang lain milik Hasto dan Kusnadi disita KPK.

"Kalau Hasto terbukti tahu posisi Harun Masiku, melalui pemeriksaan, melalui cek HP, melalui pernyataan staf. Itu preseden sangat buruk bagi PDIP," tegas Kang Tamil, kepada Kantor Berita Politik RMOL, di Jakarta,Minggu (23/6).

Apalagi, tambah akademisi Universitas Dian Nusantara itu, PDIP Parpol yang memiliki presiden selama 2 periode, yakni Joko Widodo. Sehingga publik akan menganggap PDIP atau kekuasaannya, selama ini telah mengintervensi KPK dalam penegakan hukum.

"Nah, ini preseden yang sangat tidak baik bagi PDIP," tutur Kang Tamil.

Untuk itu, sambungnya, PDIP harus memberi pernyataan jelas dan clear di ruang publik, bahwa siapapun kader yang terkontaminasi korupsi, tidak segan-segan mengeluarkan orang itu dari partai.

"Dan meminta penegakan hukum yang tegas terhadap oknum-oknum kader partai yang sudah melakukan korupsi. Statement itu perlu disampaikan PDIP di ruang publik. Agar citranya di mata masyarakat terjaga dan meningkat. Ini penting terkait Pilkada serentak," pungkas Kang Tamil.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Perusahaan Tambang Wajib Beri Ruang kepada Kampus untuk Riset

Selasa, 18 Februari 2025 | 01:40

LIB Apresiasi Respons Cepat Panpel dan Keamanan Menangani Kericuhan Usai Laga Persija Vs Persib

Selasa, 18 Februari 2025 | 01:21

Kewenangan Absolut Jaksa Lewat Revisi UU Kejaksaan Ancam Demokrasi

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:59

Disepakati DPR dan Pemerintah, Perguruan Tinggi Dapat Konsesi Tambang Lewat BUMN

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:40

Diperiksa soal Kasus Razman, Hotman Sebut Penyidik Fokus ke Kata-kata Kasar di Ruang Sidang

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:20

Bareskrim Periksa PT TRPN Terkait Pembongkaran Pagar Laut Bekasi

Senin, 17 Februari 2025 | 23:59

Penjualan Atap Asbes Harus Cantumkan Label Peringatan, Konsumen Terlindungi

Senin, 17 Februari 2025 | 23:47

Prabowo Atasi Jepang, IHSG Tembus 6.800

Senin, 17 Februari 2025 | 23:25

Aksi Indonesia Gelap Berakhir Tanpa Kisruh

Senin, 17 Februari 2025 | 23:25

Meniti Buih Reunifikasi Korea

Senin, 17 Februari 2025 | 23:13

Selengkapnya