Berita

Ilustrasi Foto/Net

Politik

Produk Impor Merajalela

PKS: Jangan Sampai Bangsa Kita Jadi Bangsa Pasar

RABU, 19 JUNI 2024 | 16:47 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Produk impor telah merajai pasar Indonesia. Akibatnya, produk dalam negeri tersisih dan tak sedikit yang gulung tikar akibat gempuran produk impor.

Anggota Komisi VI DPR RI Amin Ak menuturkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No.8/2024 justru memberi angin segar terhadap produk impor yang leluasa masuk ke pasar Indonesia.

"Ini memang tantangan kita, yang namanya pemerintah istilahnya, harus ada keberpihakan kepada masyarakatnya, bagaimana mereka itu bisa memproduksi barang-barang yang secara kualitas tidak kalah bersaing, secara harga berkompetisi, sehingga tetap eksis," ucap Amin Ak di Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Rabu (19/6).

Menurutnya, pemerintah perlu memberikan fasilitas yang memadai kepada produk dalam negeri agar mampu bersaing dengan produk impor.

Seperti yang dilakukan pemerintah China terhadap produk lokal yang akan melakukan ekspor diberi insentif bahkan difasilitasi berbagai hal.

"Berlaku juga dengan pelaku-pelaku UMKM kita, dengan digitalisasinya, dan fasilitasnya dari pemerintah. Masalahnya,  kenapa pemerintah tidak melakukan hal yang sama? Gitu lho," tegasnya.

Dengan adanya berbagai fasilitas dari pemerintah tersebut, maka masyarakat kita akan memiliki daya saing di pasar internasional dan tidak hanya menjadi konsumen untuk pasar impor.

"Sehingga rakyat kita bisa hidup minimal di negerinya sendiri lah kita enggak usah bicara ekspor tapi kita bisa produksi barang jasa di dalam negeri dan luar biasa kita. Jangan sampai bangsa kita jadi bangsa pasar, rakyat kita jadi rakyat pasar dari produk-produk impor," tutupnya.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Mentan Sudah Buat Blue Print Ketahanan Pangan era Prabowo

Sabtu, 28 September 2024 | 16:04

Tim Ekonomi Prabowo Harus Punya Orientasi Kemajuan

Sabtu, 28 September 2024 | 15:44

Rusuh, Diskusi Kebangsaan Din Syamsudin Dkk Diobrak-Abrik Preman

Sabtu, 28 September 2024 | 15:29

Ribuan Calon Buyer dari 107 Negara Bakal Hadiri Trade Expo Indonesia 2024

Sabtu, 28 September 2024 | 14:57

Pengurus IKA Unpad Jakarta Dilantik, Ini Susunannya

Sabtu, 28 September 2024 | 14:39

Indonesia dan China Perkuat Kerja Sama Hilirisasi Industri dan Smelter

Sabtu, 28 September 2024 | 14:23

Trailer Ballerina Dirilis, Siap Ulang Sukses John Wick

Sabtu, 28 September 2024 | 14:00

Arinal Tidak Pakai Atribut PDIP di Rakerdasus DPD Lampung

Sabtu, 28 September 2024 | 13:51

OJK Terapkan Konsep Fair Trade untuk Industri Perbankan yang Adil dan Berkelanjutan

Sabtu, 28 September 2024 | 13:28

PSMTI Janji Kawal Visi Ketahanan Pangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 28 September 2024 | 13:23

Selengkapnya