Berita

Ilustrasi Gambar/RMOL

Politik

PPP Bali Tegaskan Bukan Pengusung Isu Muktamar 2025

SELASA, 18 JUNI 2024 | 17:39 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Informasi tentang keputusan Rapimnas IX yang putuskan Muktamar PPP akan digelar pada 2025 tidak benar dipastikan tidak benar.

Pasalnya, berdasarkan hasil Rapimnas yang digelar di Karawaci Tangerang pada 6-7 Juni 2024, tidak pernah ada kesepakatan untuk menggelar Muktamar 2025.

“Sesuai dengan undangan yang kami terima, bahwa Rapimnas IX hanya berkonsentrasi pada konsolidasi untuk Pilkada serentak 2024. Hal ini juga sesuai dengan rekomendasi Rapimnas yang tertuang dalam Ketetapan Rapimnas IX PPP Nomor: 02/TAP/RAPIMNAS-IX/VI/2024 tertanggal 6 Juni 2024,” jelas Sekretaris DPW PPP Bali, M. Thobahul Aftoni dalam keterangannya, Selasa (18/6).


Menurut Aftoni informasi tersebut hanya merupakan gimmick yang disebarkan oleh pihak-pihak tertentu.

“Dalam Anggaran Dasar (AD) PPP disebutkan bahwa pembahasan agenda Muktamar merupakan diputuskan dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas). Rekan-rekan DPW PPP se-Indonesia saya yakin pasti paham soal itu. jadi kalau ada yang bilang Rapimnas memutuskan agenda Muktamar, saya kira itu gimik politik saja,” ujar Aftoni.

Dia memastikan dalam Rapimnas IX tidak diputuskan terkait Muktamar. Apalagi dia termasuk salah satu peserta Rapimnas yang memang tidak pernah membahas hal tersebut.

Dalam surat resmi putusan pun tidak pernah tercantum. Selanjutnya dalam AD/ART partai juga tidak pernah menyebutkan Rapimnas bisa memutuskan agenda muktamar, karena agenda muktamar hanya diputuskan di Mukernas.

“DPW PPP Bali merupakan salah satu peserta Rapimnas, nanum jika ada yang klaim ada kesepakatan agenda Muktamar 2025, saya pastikan Bali bukan bagian dari pengambilan keputusan itu,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya