Berita

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka/Net

Bisnis

Tim Gugus Tugas Prabowo Bantah Bakal Naikkan Utang RI Hingga 50 Persen dari PDB

SELASA, 18 JUNI 2024 | 10:44 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran membantah isu yang menyebutkan bahwa presiden terpilih, Prabowo Subianto akan meningkatkan utang negara hingga 50 persen dari produk domestik bruto (PDB) ketika resmi menjabat.

Seperti dikutip dari Reuters, Selasa (18/6), Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas, Thomas Djiwandono, menegaskan Prabowo tidak menetapkan target untuk meningkatkan utang.

"Kami sama sekali tidak berbicara mengenai target utang terhadap PDB. Ini bukan rencana kebijakan formal," kata Thomas pada Sabtu (15/6).


Sebaliknya, kata Thomas, mereka tengah fokus pada peningkatan pendapatan, peninjauan ulang pengeluaran, dan menyediakan ruang anggaran untuk program-program seperti makan siang gratis dengan membahas bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Menurut Thomas, Prabowo ke depannya akan mematuhi batasan-batasan hukum mengenai ukuran-ukuran fiskal. Ia bahkan mengklaim bahwa defisit pada tahun 2025 akan tetap berada di bawah 3 persen dari PDB.

"Penting untuk dicatat bahwa itu-lah mengapa Prabowo dan tim formalnya berbicara tentang kehati-hatian fiskal, karena hal itu sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut," ujarnya.

Sebagai informasi, dalam debat capres awal Januari lalu yang membahas tentang utang luar negeri, Prabowo sempat menyatakan tidak keberatan apabila besaran utang luar negeri Indonesia mencapai 50 persen dari PDB.

Menurutnya, angka tersebut masih dalam titik aman, asalkan utang digunakan untuk pembangunan industri atau produktif yang membuat pembahasan itu kembali mencuat di masyarakat jelang pelantikan presiden terpilih.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya