Berita

Pakar ekonomi Faisal Basri/Repro

Politik

Ekonomi Membaik Jika Politik Utamakan Etika dan Moral

SELASA, 18 JUNI 2024 | 02:44 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ekonomi nasional bakal bangkit dari siksaan krisis saat ini jika para elite mengedepankan etika dan moral dalam berpolitik.

Hal itu disampaikan pakar ekonomi Faisal Basri dalam diskusi bertemakan "Hilirisasi Proyek Sesat dan Omong Kosong? Siap-siap Badai PHK", dikutip Senin (17/6).

Faisal mengatakan, saat ini persaingan ekonomi semakin tidak sehat, lantaran perusahaan yang baik atau tidak mau menyogok dan dibekingi elite politik semakin tersisih.


Sementara perusahaan yang tidak memiliki daya saing dan cenderung nakal, mendapatkan tender dan bekingan pihak tertentu lantaran dekat dengan pengusaha.

Praktik tidak bermoral seperti ini, kata Faisal, menimbulkan budaya korupsi di lingkungan pemerintahan.

"Lewat kebijakan jadi korupsinya, mengambil duit negara tapi lewat kebijakan, dan mendesain kebijakan yang menguntungkan luar biasa itu, seperti Omnibus Law," kata Faisal Basri.

Menurutnya, jika para elite memiliki moral dan etika yang baik, maka akan menghasilkan ekonomi yang baik pula.

"Kalau politiknya makin bagus, dilandasi oleh nilai moral yang baik, maka akan menghasilkan perekonomian yang bagus," ujar Faisal Basri.

Ia menambahkan banyak pelaku elite yang tidak baik terutama dalam sektor perpajakan karena dekat dengan kekuasaan.

"Itu pelaku pelaku yang baik, nilai pajak dia sudah korupsi, dia habis uangnya, saya nilep aja pajak gitu kan, minta kompensasinya. Orang pajaknya tidak berani, karena dia dekat dengan kekuasaan," demikian Faisal Basri.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya