Berita

Ilustrasi titik panas pemicu karhutla/Dok BPBA

Nusantara

10 Wilayah Aceh Muncul Titik Panas, Warga Diminta Waspada Ancaman Karhutla

MINGGU, 16 JUNI 2024 | 07:06 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hotspot (titik panas) di beberapa wilayah Aceh. Dalam pantauan BMKG, Sabtu (15/6)sejumlah titik panas mulai terlihat di beberapa wilayah.

"Terdapat 10 wilayah yang terpantau titik panas," ujar Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh, Faqih Musyaffa, kepada Kantor Berita RMOLAceh, di Banda Aceh, Sabtu (15/6).

Adapun daerah-daerah yang terpantau memiliki titik panas adalah Sabang, Banda Aceh, dan Aceh Besar. Selain itu, titik panas juga terdeteksi di Pidie bagian utara, Bireun bagian utara, Lhokseumawe, dan Aceh Utara.

Titik panas juga terpantau di Aceh Timur bagian utara dan Langsa. Hal yang sama juga terjadi di Aceh Tamiang bagian utara dan sekitarnya.

Faqih menjelaskan, berdasarkan prakiraan BMKG, 10 wilayah tersebut memiliki tingkat potensi sangat tinggi untuk terjadi kebakaran hutan atau lahan. Hal tersebut ditinjau dari parameter cuaca pada bahan-bahan ringan mudah terbakar di lapisan atas permukaan tanah dengan kategori sangat mudah terbakar.

Untuk itu, Faqih mengimbau kepada seluruh masyarakat agar berhati-hati saat menggunakan bahan-bahan yang mengandung api. Karena, hal tersebut dapat menyebabkan kebakaran, terutama di hutan dan lahan.

"Kami meminta kepada masyarakat agar berhati-hati dalam penggunaan api yang dapat menyebabkan kebakaran," ujarnya.

Faqih juga meminta masyarakat untuk selalu memantau informasi lebih lanjut mengenai informasi terkini terkait cuaca, iklim, gempa bumi, maupun tsunami. Hal ini dilakukan agar warga selalu siaga terhadap potensi bencana.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

Petisi Cabut Donasi Agus Salim Diteken Lebih dari 125 Ribu Orang

Kamis, 24 Oktober 2024 | 00:43

UPDATE

Prabowo Instruksikan GSN Bikin Gerakan Nyata Bantu Rakyat

Minggu, 03 November 2024 | 01:51

Purnomo Yusgiantoro Center Apresiasi Kebijakan Swasembada Energi

Minggu, 03 November 2024 | 01:31

DPR Tinjau Kebocoran Penerimaan Negara di Sektor SDA

Minggu, 03 November 2024 | 01:11

Bakamla Asah Kemampuan di Perairan Teluk Ambon

Minggu, 03 November 2024 | 00:50

Prabowo Ingatkan Anak Buah Menteri Jangan Sering ke Luar Negeri

Minggu, 03 November 2024 | 00:30

Telkom Tingkatkan Kepedulian Karyawan Lewat Program Ayo BerAKSI

Minggu, 03 November 2024 | 00:10

Dari Menteri Hingga Bupati Siap Gunakan Maung

Sabtu, 02 November 2024 | 23:46

Rosan Pastikan GSN Lembaga Non-Politik

Sabtu, 02 November 2024 | 23:15

China Diam-dian Bangun Kapal Induk Misterius, Untuk Apa?

Sabtu, 02 November 2024 | 22:50

Erick Thohir Yakin Target Setoran Dividen BUMN Rp90 Triliun Bakal Tercapai Tahun Ini

Sabtu, 02 November 2024 | 22:30

Selengkapnya