Berita

IKN/Net

Bisnis

Investasi di IKN Tetap Berjalan dan Diminati Investor

SABTU, 08 JUNI 2024 | 07:18 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap berjalan dan diminati oleh para investor.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan hal itu saat menanggapi isu berkurangnya nilai investasi di IKN setelah mundurnya Kepala dan Wakil Kepala OIKN.

Menurutnya, hal itu dapat dibuktikan melalui progres pembangunan IKN yang tetap berjalan hingga saat ini.

Seperti halnya pembangunan hotel yang sudah sebagian selesai, serta rumah sakit di IKN yang hampir rampung 70 persen.

"Proses perkembangan pembangunan infrastrukturnya belum 100 persen itu setuju, iya itu benar. Tetapi animo orang mau masuk untuk melakukan investasi tidak ada yang berkurang," kata Bahlil.

Saat ini banyak pengusaha yang datang untuk melihat progres pembangunan proyek strategis nasional di IKN Nusantara.

Bahlil mengungkapkan bahwa Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono yang ditunjuk presiden sebagai Plt. Kepala OIKN, telah memiliki solusi atas pengadaan lahan di IKN. Menurutnya, tak ada lagi sandungan berarti yang akan menghambat pembangunan fisik ibu kota baru tersebut.

Dalam rapat kerja bersama Komisi V pada Kamis (6/6), Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono mengungkapkan pembangunan di IKN terus berlanjut dan diproyeksikan rampung sesuai target. Itu berdasarkan progres penggarapan sejumlah fasilitas di IKN yang dilakukan.

Alokasi dana negara tahun ini untuk pembangunan IKN mencapai Rp37,41 triliun. Menurut Basuki, hingga 30 Mei 2024 sejumlah pembangunan infrastruktur menunjukkan perkembangan yang cukup baik.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya