Berita

AS, pembuat situs berisi 26.000 video porno saat digelandang penyidik Polda Jatim/Ist

Presisi

Bikin Situs Porno, Pria Ini Dapat Rp97 Juta per Bulan

JUMAT, 07 JUNI 2024 | 08:33 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Seorang warga Jawa Timur membuat website berisi 26.000 video porno. Pria berinisial AS (34) itu membuat website sejak 2020 dan berhasil meraup untung lebih dari Rp97 juta.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto, mengatakan, awalnya AS ditangkap dalam kasus pornografi anak. Dari situ penyidik Subdit V Siber pada Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim mengembangkan kasusnya, dan terungkap tersangka sudah membuat 280 website bermuatan pornografi.

“Ada 26.000 konten video asusila, dan 3.000 di antaranya pornografi anak di bawah umur,” jelas Dirmanto, di Mapolda Jatim, seperti dikutip dari Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (7/6).

Sementara itu, Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Luthfie Sulistiawan, mengatakan, tersangka AS membuat website secara otodidak.

“Dia mendapat video dan dilakukan editing, posting, lalu mengunggahnya melalui link (situs porno yang dia buat),” katanya.

Dari upload video porno, lanjut luthfie, tersangka mendapatkan keuntungan sekitar 6.000 Dolar AS atau lebih dari Rp97 juta tiap bulan, didapat dari iklan populer website.

Lutfie merinci, website milik tersangka per harinya mendapat 1.000 kali klik dan mendapat keuntungan 0,7 Dolar AS. Sedangkan total statistik kunjungan, sekitar 141 juta orang sudah mengunjungi website itu.

“Dapat dari iklan top up under, yang otomatis muncul saat diklik. Total pengunjung per halaman sekitar 1 miliar jumlah klik (sejak 2020),” katanya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya