Berita

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat menghadiri Rapat Paripuna bersama DPR RI/YouTube TV Parlemen

Bisnis

Perang Dagang China-AS akan Pengaruhi Investasi RI

RABU, 05 JUNI 2024 | 14:17 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Investasi di dalam negeri diprediksi akan tumbuh di kisaran 5,2-5,9 persen secara tahunan (yoy) pada 2025 mendatang. Meski demikian terdapat banyak risiko yang akan dihadapi Indonesia pada periode itu.

Hal tersebut dikatakan Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam Rapat Paripurna DPR RI di Jakarta, dikutip Rabu (5/6).

"Mempertimbangkan pergerakan suku bunga global, ketegangan geopolitik, serta potensi berbagai disrupsi, aktivitas investasi di tahun 2025 diperkirakan tumbuh pada kisaran 5,2-5,9 persen," kata Sri Mulyani.


Menurut bendahara negara itu, sejumlah risiko tersebut termasuk perubahan iklim akan menimbulkan fragmentasi investasi dan perdagangan di dalam negeri pada pemerintahan pertama Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Potensi disrupsi termasuk climate tentu akan pengaruhi aktivitas investasi pada 2025,” sambungnya.

Selain itu, dalam kesempatan terpisah, Sri Mulyani juga mengungkapkan risiko lainnya yang akan mempengaruhi investasi RI, yaitu adanya perang dagang serius antara China dan AS dengan eskalasi yang luar biasa.

Sri merinci salah satu contohnya ketika AS memberlakukan tarif bagi mobil listrik (Electric Vehicle) asal China, dengan nilai yang cukup besar.

"Dan nilainya nggak kaleng-kaleng, kalau seperti tarif yang diberlakukan oleh pemerintah Joe Biden ke produk EV China itu sebesar 4 kali lipat, artinya mencapai 100 persen," ungkapnya.

Kondisi ini kata Sri telah menimbulkan disrupsi, di tengah banyak pihak yang juga sedang mengakomodir industrial policy untuk mengamankan sektor industri mereka masing-masing dari produk asing.

"Negara memberlakukan industrial policy untuk men-secure (mengamankan) ekonomi dan industrinya masing-masing," kata Sri Mulyani.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya