Berita

Poster Film Vina: Sebelum 7 Hari/Net

Hukum

Polri Jangan Ragu Sikat Seluruh Pelaku Kasus Vina Cirebon

SENIN, 03 JUNI 2024 | 10:15 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Kongres Pemuda Indonesia (KPI) mendukung Polri menuntaskan kasus pembunuhan Vina Cirebon.

KPI menyarankan agar penyidikan kasus tersebut dilakukan secara transparan agar tidak bermunculan spekulasi liar di tengah-tengah masyarakat.

"Sehingga profesionalisme penyidik Polda Jawa Barat tidak diragukan publik," kata Presiden KPI Pitra Romadoni Nasution dalam keterangannya, Senin (3/6).


KPI menilai kurangnya kepercayaan masyarakat dalam penanganan kasus tersebut karena maraknya testimoni dari berbagai pihak yang kredibiltasnya dalam memberikan keterangan masih diragukan.

"Sehingga menimbulkan opini-opini liar di tengah-tengah masyarakat dan dapat berpotensi hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri," kata Pitra.

Menurut Pitra, tindakan tegas harus segera diambil penyidik untuk menjawab opini-opini liar dan kebingungan masyarakat dengan memanggil semua saksi yang berani mengeluarkan statement dan testimoni terkait kasus tersebut.

"Seperti Aep, Linda, Saka Tatal, maupun para pengacara yang mencoba membangun opini tanpa disertai bukti," kata Pitra.

KPI berharap Polda Jawa Barat lebih tegas dalam menuntaskan kasus tersebut tanpa padang bulu, serta menyarankan Polri segera menerapkan Obstruction of justice bagi pihak yang mencoba merintangi penyidikan.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya