Berita

Presiden Iran, Ebrahim Raisi/Net

Dunia

AS Boikot Acara Penghormatan Kematian Raisi yang Digelar PBB

KAMIS, 30 MEI 2024 | 11:32 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Upacara penghormatan yang digelar Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk mendiang Presiden Iran Ebrahim Raisi diboikot oleh Amerika Serikat.

Seorang pejabat AS yang anonim pada Kamis (30/5) mengatakan bahwa perwakilan Washington tidak akan hadir dalam upacara tersebut.

“Kami tidak akan menghadiri acara ini dalam kapasitas apa pun,” tegasnya, seperti dimuat Reuters.


Dikatakan bahwa boikot dilakukan karena Raisi diduga terlibat dalam banyak pelanggaran hak asasi manusia yang mengerikan, termasuk pembunuhan di luar proses hukum terhadap ribuan tahanan politik pada tahun 1988.

“Perserikatan Bangsa-Bangsa harus berdiri bersama rakyat Iran, bukan mengenang penindas mereka selama puluhan tahun,” tegas pejabat itu.

Majelis Umum PBB yang beranggotakan 193 orang biasanya bertemu untuk memberikan penghormatan kepada pemimpin dunia manapun yang menjabat sebagai kepala negara pada saat kematian mereka.

Acara penghormatan tersebut akan menampilkan pidato tentang Raisi.

Raisi, seorang garis keras yang dipandang sebagai calon penerus Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, terbunuh ketika helikopternya jatuh dalam cuaca buruk di pegunungan dekat perbatasan Azerbaijan pada 19 Mei.

Pria berusia 63 tahun itu terpilih sebagai presiden pada tahun 2021 dan memerintahkan pengetatan undang-undang moralitas dan mendorong perundingan nuklir dengan negara-negara besar.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya