Berita

Kereta cepast Haramain yang menghubungkan Jeddah dan Makkah.

Dunia

Pertama Kali, Jamaah Haji asal India Nikmati Kereta Cepat Haramain

SELASA, 28 MEI 2024 | 04:26 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Puluhan ribu jamaah haji asal India yang tiba di Jeddah memiliki kesempatan untuk melakukan perjalanan ke Makkah menggunakan Kereta Kecepatan Tinggi Haramain.

Secara tradisional, semua jamaah yang melakukan perjalanan dari Jeddah ke Makkah menggunakan bus yang disediakan oleh otoritas Saudi. Namun, tahun ini, pengaturan khusus telah dibuat oleh Konsulat Jenderal India di Jeddah, bekerja sama dengan otoritas Saudi, untuk mengangkut sekitar 32 ribu jamaah haji India menggunakan layanan kereta kecepatan tinggi.

Inisiatif baru ini menjanjikan perjalanan yang nyaman bagi para jamaah dan secara signifikan mengurangi waktu perjalanan antara Jeddah dan Makkah. Kereta Kecepatan Tinggi Haramain mampu mencapai kecepatan hingga 300 km per jam, memangkas waktu tempuh hingga setengahnya dibandingkan dengan layanan bus. Perkembangan ini menandai peningkatan yang signifikan dalam pengaturan logistik untuk ibadah haji, sehingga meningkatkan pengalaman jemaah haji secara keseluruhan.

Duta Besar India untuk Arab Saudi, Dr Suhel Ajaz Khan, dan Konsul Jenderal Mohd Shahid Alam mengawal rombongan pertama jamaah haji India di kereta dari Bandara Jeddah menuju Makkah, hari Minggu kemarin (26/5).

“Ini bukan yang pertama bagi jamaah haji India tetapi juga pengalaman perdana bagi otoritas Saudi dalam mengangkut jamaah haji dengan kereta api langsung dari Bandara Jeddah ke Makkah,” kata Duta Besar  Suhel Ajaz Khan.

Pengenalan layanan kereta berkecepatan tinggi dipandang sebagai langkah signifikan menuju peningkatan logistik ibadah haji dan juga menunjukkan upaya kolaboratif antara otoritas India dan Saudi.

Mereka didampingi Wakil Presiden Kereta Api Arab Saudi,  Eng. Al Harbi, dan pejabat lainnya dari Kementerian Haji dan Kementerian Transportasi. Rombongan jamaah telah tiba di Jeddah dengan penerbangan Saudia Air dari Mumbai.

Konsulat India di Jeddah telah bekerja sama dengan pihak berwenang Saudi untuk memastikan kelancaran penerapan fasilitas baru ini. Tahun ini, sebanyak 175 ribu jamaah asal India akan menunaikan ibadah haji, dan 140 ribu di antaranya difasilitasi oleh Komite Haji India. Selebihnya akan melakukan perjalanan melalui operator tur swasta.

 
 

 

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya