Berita

Menko Polhukam Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung ST Burhanuddin/Ist

Hukum

Menko Polhukam Pastikan Keberadaan PM di Kejagung Tak Salahi Aturan

SENIN, 27 MEI 2024 | 18:45 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Polisi Militer (PM) memang selalu berjaga di wilayah Kantor Kejaksaan Agung RI tepatnya di Jalan Sultan Hasanuddin Nomor 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Hal ini pun dipertegas oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto.

Penegasan ini dinyatakan Hadi, buntut dari adanya isu dugaan penguntitan Jampidsus, Febrie Adriansyah, oleh oknum anggota Densus 88.

"Ada TNI yang ditugaskan di sana (Kejagung) itu karena ada jaksa, Jampidmil (Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer) ada di sana sehingga kita ada TNI yang di sana," kata Hadi kepada wartawan di kantor Kemenko Polhukam Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Senin (28/5).

Dia mengatakan penjagaan TNI di Kejagung sudah ada sejak lama, bahkan saat dirinya masih menjabat sebagai Panglima TNI. Artinya, mantan Panglima TNI itu mengatakan keberadaan PM bukan dari adanya peristiwa dugaan penguntitan.

"Enggak, TNI memang ada di sana," tegas Hadi.

Smeentara itu, menyikapi hal ini, rupanya TNI dan Kejaksaan Agung sebelumnya telah menyepakati sejumlah kerja sama jauh sebelum kasus ini ada.

"Terkait pengamanan Kejagung oleh Pom TNI dilaksanakan dengan dasar Kejagung dengan TNI telah menandatangani MoU dengan No 4 Tahun 2023 & No NK/6/IV/2023/TNI tgl 6 April 2023 Ruang Lingkup MoU tsb Pd Psl 7 di antaranya adalah Penugasan Prajurit TNI di lingkungan Kejaksaan (seperti JAM Pidmil) & dukungan bantuan Pers TNI dalam pelaksanaan tugas & fungsi kejaksaan," jelas Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha kepada wartawan, Senin (27/5).

Lanjut Gumilar, bantuan pengamanan sudah dilaksanakan jauh sebelumnya dalam rangka mendukung kegiatan penegakan hukum.

"Karena personel TNI ada di Kejaksaan Agung sebagai Jam Pidmil, dan  pengamanan POM TNI tidak ada kaitannya dengan kasus yang ramai dibicarakan, pelaksanaan pengamanan yang dilakukan normal seperti biasanya, tidak ada yang istimewa," pungkas Nugraha.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya