Berita

Presiden Taiwan, Lai Ching-te/Net

Dunia

Demi Perdamaian, Presiden Taiwan Siap Bangun Kerjasama dengan China

MINGGU, 26 MEI 2024 | 14:04 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Taiwan, Lai Ching-te mengaku masih terbuka untuk menjalin kerjasama dengan pemerintah China.

Pernyataan itu disampaikan Lai pada Minggu (26/5), hanya beberapa hari setelah China melancarkan latihan perang besar-besaran di sekitar Taiwan.

Lai mengatakan bahwa perdamaian di Selat Taiwan merupakan salah satu elemen penting untuk keamanan dan kemakmuran global.


Dia mengajak China bekerjasama memikul tanggung jawab tersebut bersama-sama melalui hubungan yang saling pengertian, demi perdamaian.

"Saya juga berharap dapat meningkatkan saling pengertian dan rekonsiliasi melalui pertukaran dan kerja sama dengan China dan bergerak menuju posisi damai dan kemakmuran bersama," ujarnya, seperti dimuat Reuters.

Lai juga menasehati agar China berhenti melakukan manuver militer yang tidak perlu di sekitar Taiwan, karena itu dapat meningkatkan ketegangan.

“Negara mana pun yang membuat keributan di Selat Taiwan dan mempengaruhi stabilitas regional tidak akan diterima oleh komunitas internasional," tegasnya.

Presiden Lai dari Partai Progresif Demokratik (DPP) dilantik pada Senin (20/5). Dia sosok yang tidak disukai China karena diduga akan melakukan segala hal yang menghambat upaya reunifikasi Taiwan.

Dua hari setelahnya pada Kamis (23/5), China mengumumkan bahwa pihaknya menggelar latihan militer gabungan besar-besaran di sekitar Taiwan.

Juru bicara komando Teater Timur Tentara Pembebasan China (PLA), Kolonel Li Xi, menggambarkan latihan tersebut sebagai hukuman berat atas tindakan separatis pasukan kemerdekaan Taiwan dan peringatan serius terhadap campur tangan dan provokasi oleh kekuatan eksternal.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya