Berita

Ilustrasi/Net

Politik

PDIP Sulsel Utamakan Usung Kader Internal di Pilkada

SABTU, 25 MEI 2024 | 21:48 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPD PDIP Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) membuka peluang untuk mengusung kader sendiri pada perhelatan Pilkada Serentak 2024.

Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri mengatakan, meski dari 24 kabupaten hanya bisa mengusung sendiri di 2 kabupaten (Luwu Timur dan Soppeng), pihaknya tetap berupaya memprioritaskan kader sendiri yang bisa maju.

“Insya Allah tanggal 27 November nanti, PDI Perjuangan akan mengusung sendiri. Untuk Sulsel, dua kabupaten yang bisa mengusung sendiri,” kata Andi di arena Rakernas ke-V PDIP, Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta, Sabtu (25/5).

Menurut Andi, selesai Rakernas V PDIP ini, pihaknya akan segera melakukan survei internal untuk melihat posisi kader sendiri. Dengan begitu, bisa terlihat potensi kader untuk bisa duduk sebagai calon kepala daerah atau calon wakil kepala daerah di Pilkada 2024 ini.

Andi pun berharap, tak ada lagi kejadian seperti di Pemilu 2024 di mana banyak intervensi dan tindakan yang mencederai demokrasi Indonesia ke depan.

“Mudah-mudahan ke depan ini jangan lagi ada yang seperti sebelum-sebelumnya,” tuturnya.

Sementara, untuk di Pilgub Sulsel sendiri dia tak menepis bahwa figur Mohammad Ramdhan Pomanto atau akrab disapa Danny Pomanto yang merupakan kader sendiri menguat namanya untuk diusung.

“Jujur saya sampaikan kader internal yang mendaftar di PDI Perjuangan di Sulawesi Selatan ada Pak Danny Pomanto karena beliau kader kami dan beliau Wali Kota Makassar," tuturnya.

"Tapi tentu putusan yang ada di DPP Partai, dan kami DPD hanya pendaftaran dan penjaringan,” pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya