Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Indonesia Gandeng China untuk Kembangkan Teknologi Pertanian

SABTU, 25 MEI 2024 | 07:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Indonesia terus berupaya mengembangkan teknologi pertanian.

Saat ini, Kementerian Pertanian bersiap bekerja sama dengan China National Rice Research Institute (CNRRI), sebuah lembaga riset padi terbesar di China.

Ini merupakan langkah awal untuk mengembangkan teknologi pertanian di Indonesia dan China.


CNRRI merupakan sebuah lembaga yang telah menghasilkan berbagai varietas padi unggul,  serta tidak mudah terserang penyakit hama dan toleran terhadap cekaman  lingkungan.

CNRRI telah mengembangkan varietas padi hibrida dengan produksi rata-rata pencapaian 9,7 ton per hektar dengan memanfaatkan teknologi pertanian presisi dengan penggunaan kecerdasan buatan (AI).

Jalinan Kerja sama ini lebih difokuskan pada beberapa area penting yaitu untuk meningkatkan kualitas benih dengan mengembangkan benih yang lebih adaptif terhadap kondisi kekeringan.

Tujuan dari jalinan kerja sama ini untuk meningkatan hasil pertanian melalui inovasi teknologi terbaru sehingga meningkatkan produksi dan produktivitas, dan memperbaiki pola tanam dan efisiensi berkelanjutan dalam meningkatkan indeks pertanaman (IP).

Selain itu juga untuk mengurangi biaya hingga 40-60 persen dengan penggunaan teknologi alat dan mesin dan metode bari sehingga upaya produksi semakin berkurang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya