Berita

Ekspresi Puan Maharani saat digoda Megawati Soekarnoputri untuk menjadi Ketua Umum PDIP/Repro

Politik

Ekspresi Puan saat Digoda Megawati jadi Ketum PDIP

JUMAT, 24 MEI 2024 | 19:06 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Momen menarik terjadi saat Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengawali pidatonya di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDIP di Ancol, Jakarta, Jumat (24/5).

Di awal pidatonya, Megawati menyebut satu-persatu elite partai dan tokoh yang hadir di Rakernas. Suasana terlihat normal, para tokoh tampak berdiri dan disambut tepuk tangan hadirin ketika namanya disebut ketua umum.

Dari sederet tokoh yang disebut, suasana sedikit gemuruh ketika Megawati memanggil sang putri, Puan Maharani, yang juga sebagai Ketua DPP PDIP dan Ketua DPR RI.

Megawati sempat menceritakan kegiatan Puan yang sedang sibuk mengikuti agenda internasional dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPR RI.

"Sebagai Ketua DPR, pergi ke luar negeri terus. Tapi itu kerja loh, bukannya jadi turis," kata Megawati disambut gelak tawa hadirin.

Diakui Megawati, Puan selalu izin pamit jika ada agenda Ketua DPR RI yang mengharuskan meninggalkan Jakarta. Suasana semakin riuh saat Megawati melanjutkan cerita perbincangannya dengan Puan.

Kepada Puan, Megawati mengaku iri dengan kepadatan agenda Ketua DPR RI. Bahkan dengan nada sedikit menggoda, Megawati sempat meminta putrinya itu untuk berganti posisi.

Di cerita inilah, suasana Rakernas yang berlangsung di Beach City International Stadium Ancol kembali menggema.

"Gantianlah sama saya. Saya deh yang jadi Ketua DPR, kamu (Puan) yang jadi ketua umum (PDIP)," goda Megawati yang sudah menjadi ketua umum sejak tahun 1993 saat masih bernama PDI.

Sementara itu, Puan yang duduk diapit Ahmad Basarah dan Ganjar Pranowo itu terlihat tersenyum tipis mendengar godaan sang ibu. Tidak ada ekspresi berlebih ditunjukkan.

Ia tetap tidak bergeser dari tempat duduk. Di saat hadirin memberi tepuk tangan, termasuk Basarah dan Ganjar, Puan tetap diam dengan memangku tangan.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya