Berita

Wakil DPRD DKI Jakarta, Khoirudin/Net

Politik

PKS Ingin Pemprov Jakarta Kelola Potensi Minyak Bumi di Kawasan Teluk

KAMIS, 23 MEI 2024 | 14:04 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah mengidentifikasi potensi minyak bumi di Teluk Jakarta yang jumlahnya sangat fantastis yakni 1 miliar barel di Lapangan Zulu, Blok Offshore North West Java (ONWJ).

Wakil DPRD DKI Jakarta, Khoirudin mengatakan kewenangan Pemprov di bidang minyak dan bumi mesti disoroti dalam pelaksanaan Undang-undang Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

Dalam UU DKJ, Ketua DPW PKS Jakarta ini mengatakan bahwa memang Pemprov Jakarta diberi kewenangan khusus di Bidang Kelautan dan Perikanan, namun tidak termasuk sektor minyak dan Gas Bumi.
 

 
"Ini perlu menjadi perhatian Pemprov Jakarta karena baru ditemukan potensi Minyak Bumi di teluk Jakarta yang jumlahnya sangat fantastis, 1 miliar barel di lapangan Zulu, blok ONWJ," ujar Khoirudin lewat keterangan resminya, Kamis (23/5).

Blok ONWJ ini sendiri dikelola oleh Pertamina Hulu Energi dengan luas WK 8.300 km2, membentang dari Kepulauan Seribu hingga Cirebon. Participating Interest (PI) di KKS (Kontrak Kerja Sama) ini dimiliki PHE 90 persen dan Migas Hulu Jabar (MUJ) 10 persen.
 
PT JakPro sebagai BUMD Jakarta memiliki saham di MUJ ini. Selain ONWJ (Offshore North West Java), juga ada Blok OSES (Offshore South East Sumatera), yang membentang dari Kepulauan Seribu (Jakarta) hingga Lampung.
 
Pemprov Jakarta, kata Khoirudin, juga memiliki jatah PI 10 persen dalam pengelolaan WK OSES melalui PT JakPro. Blok Migas ini seluas 6.082 km2 yang awalnya dioperasikan oleh CNOOC (China) kemudian berpindah ke PHE.

"Pemprov Jakarta perlu memperjuangkan pengelolaan blok Migas ini karena laba bersihnya mencapai 107 juta Dolar AS pada tahun 2018-2020,” tegasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya