Berita

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi bersama Ketua Golkar Surabaya, Arif Fathoni/RMOLJatim

Politik

Tak Didampingi Armuji saat Silaturahmi ke Golkar Surabaya, Ini Alasan Eri Cahyadi

KAMIS, 23 MEI 2024 | 05:49 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Silaturahmi Eri Cahyadi ke sejumlah partai politik di Surabaya kali ini tidak seperti biasanya. Biasanya, Eri yang merupakan Wali Kota Surabaya ini selalu ditemani Wakil Wali Kota Armuji saat melakukan safari politik menjelang Pilkada 2024.

Namun kali ini Eri terlihat sendirian ketika melakukan silaturahmi ke DPD Golkar Surabaya, Rabu (22/5).

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini beralasan Armuji sedang menerima kunjungan dari Kementerian.

"Jadi hari ini kebetulan Pak Armuji menerima (tamu) terkait Merit," ungkap Eri Cahyadi dikutip Kantor Berita RMOLJatim di DPD Golkar Surabaya, Rabu (22/5).

Kunjungan dari kementerian tersebut, menurut Eri tidak dapat diwakilkan kepada jajarannya. Tetapi harus ditemui langsung Wali Kota atau Wakil Wali Kota Surabaya.

Nah kebetulan, kegiatan tersebut bersamaan dengan agenda yang sudah dijadwalkan jauh hari sebelumnya untuk bersilaturahmi ke DPD Golkar.

"Tapi karena saya tiga hari yang lalu menyampaikan berkunjung ke Golkar sehingga tidak mungkin saya batalkan, sehingga Pak Armuji menerima Merit dari kementerian pas jam yang sama. Jadi harus diterima oleh wali kota atau wakil walikota," jelasnya.

Eri menambahkan, kunjungan kementerian terkait sistem Merit ini dikarenakan program "Kita Surabaya" dianggap terbaik di seluruh Indonesia.

"Alhamdulillah terbaik lagi kota Surabaya terkait dengan sistem Merit nilainya tinggi ya di atas rata-rata untul kepegawaian kita Surabaya," pungkasnya.

Populer

Konsesi Tambang Ormas Dicurigai Siasat Jokowi Kabur dari Kejaran Utang

Sabtu, 15 Juni 2024 | 12:27

Politikus Demokrat Usul Legalisasi Judol Buat Tambah Uang Negara

Senin, 17 Juni 2024 | 18:58

Preview Belgia Vs Slovakia: Hati-hati Pancingan Emosi

Senin, 17 Juni 2024 | 16:59

Bey Machmudin Pastikan Tak Ada Ormas Keagamaan di Jabar yang Kelola Tambang

Rabu, 12 Juni 2024 | 00:19

Bey Machmudin Siapkan Bonus Kontingen Peparnas 2024

Selasa, 11 Juni 2024 | 13:16

Bey Machmudin: Harus Ada Upaya Masif Hentikan Perundungan!

Jumat, 14 Juni 2024 | 05:24

Dugaan Korupsi Jaringan Internet Desa, Kejati Sumsel Periksa 7 Operator Siskeudes

Rabu, 12 Juni 2024 | 21:36

UPDATE

Partai Nasdem Komitmen Jadi Rumah Besar Politik Perempuan

Jumat, 21 Juni 2024 | 22:08

Picu PHK, Pakar Digital: Harusnya Merger Tokopedia-Tiktok Dari Awal Tidak Boleh

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:56

Refly Harun Menyayangkan Jika Terjadi Pilkada “Brutal”

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:52

Sultan Palembang Hingga Mantan Kabareskrim Susno Duadji Hadiri Nobar Perdana Film 'Dul Muluk dan Dul Malik'

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:47

Komitmen Pemprov Sumut, Stunting Turun Diangka 14 Persen Tahun 2024

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:43

Praktik KKN Terang-terangan Jadi Awal yang Buruk Bagi Pemerintahan Prabowo

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:34

Jelang PON 2024, Pemko Banda Aceh Bakal Tertibkan Pengemis

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:31

Pemain Judi Online Capai 2,3 Juta Orang, Kabareskrim: Kita Masukkan Penjara, Nanti Penjara Penuh

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:18

Sekretaris Gapeksindo Sumut: Calon Pemimpin Perlu Paham Dunia Konstruksi

Jumat, 21 Juni 2024 | 21:04

Kepala Desa “Diamankan” ke Hotel Merdeka untuk Menangkan Kepala Daerah di Jateng?

Jumat, 21 Juni 2024 | 20:56

Selengkapnya