Berita

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi saat menandatangani buku belasungkawa di kediaman resmi Duta Besar Iran untuk Indonesia di Jalan Madiun Nomor 1, Jakarta pada Rabu, 22 Mei 2024/Ist

Dunia

Menlu Retno Tandatangani Buku Belasungkawa di Kedubes Iran

RABU, 22 MEI 2024 | 17:42 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengunjungi kediaman resmi Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi di Jalan Madiun Nomor 1, Jakarta pada Rabu (22/5).

Menlu Retno datang mengenakan pakaian serba hitam dan turban berwarna ungu. Kedatangannya disambut oleh Dubes Iran, sang istri, diplomat asing di Jakarta dan staf kedutaan yang mengenakan pakaian berwarna serupa.

Setelah menyampaikan duka citanya kepada Dubes Boroujerdi, Menlu Retno diarahkan untuk menandatangani Buku Belasungkawa.


Prosesi ini digagas oleh Kedutaan Besar Iran di Jakarta guna mengenang Presiden Iran Ebrahim Raisi yang wafat dalam kecelakaan helikopter pada Minggu (19/5).

Dalam konferensi pers, Menlu menjelaskan bahwa dirinya baru saja mendarat dari Bali setelah menghadiri acara World Water Forum (WWF), setibanya di Jakarta, dia langsung datang ke kediaman Dubes Iran.

"Saya baru saja mendarat dari Bali dan dari airport saya langsung menuju ke kediaman duta besar Iran di Jakarta untuk menyampaikan duka cita yang mendalam ini," ujarnya.

Retno mengungkap begitu eratnya hubungan diplomatik yang dibangun oleh Iran dan Indonesia khususnya di bidang kesehatan.

"Kemudian yang cukup menonjol dari hubungan kita dengan Iran adalah kerjasama di bidang kesehatan. Termasuk robotic tele surgery yang sudah berlangsung di RS Hasan Sadikin di Bandung," papar Menlu.

Dia juga menceritakan bagaimana hubungan dekatnya dengan Menlu Iran, Husain Amir Abdullahian. Keduanya melakukan enam pertemuan bilateral dalam setahun.

"Saya akan selalu kenang hubungan baik dengan Menlu Husain terutama karena kita berhubungan baik tidak hanya pada tataran resmi sebagai Menlu, tetapi kita juga berkomunikasi dengan baik sebagai manusia," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya