Berita

Pesawat latih yang jatuh di BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/8)/Net

Nusantara

KNKT: Tak Ada Black Box di Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

SENIN, 20 MEI 2024 | 05:54 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Investigasi segera dilakukan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk mencari tahu penyebab jatuhnya pesawat latih di BSD Tangerang Selatan. Investigasi dimulai memeriksa puing-puing pesawat hingga data komunikasi dengan pengawas.

Menariknya, KNKT menyebut pesawat latih PK-IFP yang jatuh itu tidak memiliki black box. Padahal black box menjadi salah satu komponen penting untuk mengetahui situasi sepanjang pesawat terbang.

"Tidak ada black box-nya," jelas Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono, kepada wartawan di lokasi, Minggu (19/5).

"Seperti yang kita lihat bersama di sini, kami mengumpulkan semua serpihan, kami mencatat tadi ada mesin yang jatuh di sebelah sana terus ada bagian baling-baling yang jatuh di sebelah sini. Semua posisi-posisinya itu nanti dari posisi-posisi jatuhnya kita akan mencoba bagaimana sih sikap pesawat ketika terakhir-terakhir sebelum menabrak pohon," tutur Soerjanto.

Namun demikian, Soerjanto enggan berkomentar banyak terkait penyebab jatuhnya pesawat sebelum menelusuri secara langsung.

Dia menegaskan, saat ini pihaknya belum bisa memberikan detail penyebab kecelakaan pesawat. Pasalnya KNKT perlu menginvestigasi semua komponen termasuk komunikasi terakhir dengan menara pengawas.

"Belum ada, terlalu dini lah itu," ucapnya.

"Nanti setelah nunggu informasi-informasi yang lain, baru menentukan apa yang kami bongkar, jadi bukannya terus kami bongkar semuanya, enggak. Tapi tergantung informasi yang kami dapatkan, termasuk percakapan dengan menara pengawas, itu nanti kami dengerin apa yang menjadi percakapannya," tandasnya.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Penyelundupan Ganja 159 Kg di Pelabuhan Bakauheni Digagalkan Polda Lampung

Jumat, 08 November 2024 | 01:53

Dorong Pengembangan Energi Panas Bumi, Pemerintah Bakal Suntik Dana ke PT Geo Dipa Energi

Jumat, 08 November 2024 | 01:36

Persib Menang Dramatis di Kandang Lion City, Hodak Akui Dinaungi Keberuntungan

Jumat, 08 November 2024 | 01:20

Dasar Hukum Penetapan Tersangka Tom Lembong Harus Dibuktikan

Jumat, 08 November 2024 | 00:59

Kemenkeu Siapkan Daftar Aset Sitaan BLBI untuk Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo

Jumat, 08 November 2024 | 00:45

Tiba di Surabaya, Kapal Selam Rusia Disambut Hangat Prajurit TNI AL

Jumat, 08 November 2024 | 00:25

Bahlil Umumkan Kepengurusan Lengkap Partai Golkar 2025-2029

Kamis, 07 November 2024 | 23:59

KPK: Korupsi di LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun

Kamis, 07 November 2024 | 23:22

Relawan Bobby Lovers Dituding Pelaku Pelemparan Wajah Edy Rahmayadi

Kamis, 07 November 2024 | 22:50

TNI AD-JHL Foundation Dukung Swasembada Pangan Prabowo

Kamis, 07 November 2024 | 22:46

Selengkapnya