Berita

Korban penculikan di Aljazair, Omar bin Omran/Net

Dunia

Hilang 26 Tahun, Pria Aljazair Ternyata Disekap di Kandang Tetangga

JUMAT, 17 MEI 2024 | 18:31 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah dinyatakan hilang selama 26 tahun, seorang pria Aljazair akhirnya ditemukan dalam kondisi hidup di sebuah kandang domba bawah tanah milik tetangganya.

Mengutip BBC pada Jumat (17/5), pria bernama Omar bin Omran dilaporkan hilang ketika berusia 19 tahun.

Saat itu keluarga menganggap Omar menjadi salah satu korban hilang selama perang satu dekade antara pemerintah Aljazair dan kelompok Islam di tahun 1990-an.

Penemuan Omar bukanlah hasil penggeledahan atau penyelidikan terencana, melainkan perselisihan antara sang penculik dan saudaranya terkait sengketa warisan.

Saudara laki-laki penculik mengungkap aksi penyekapan tersebut di media sosial, yang berujung pada penyelamatan Omar pada 12 Mei lalu.

Saat ditemukan, Omar berusia 45 tahun. Dia dalam kondisi kebingungan di kandang domba, di bawah tumpukan jerami di ruang bawah tanah tetangganya. Mirisnya, lokasi penyekapan dengan rumah keluarga Omar hanya berjarak 200 meter.

"Pada tanggal 12 Mei pukul 8 malam waktu setempat, (mereka) menemukan korban Omar bin Omran di kandang domba di bawah tumpukan jerami," bunyi laporan tersebut.

Sementara pelaku penyekapan berusia 61 tahun sempat kabur melarikan diri, namun akhirnya ditangkap.

Terungkap pelaku merupakan seorang pegawai negeri yang bekerja menjaga gerbang. Menurut penduduk setempat pelaku berperilaku normal dan tidak pernah menyangka akan melakukan hal sekeji itu.

Media Aljazair melaporkan bahwa Omar tidak dapat meminta bantuan selama bertahun-tahun karena telah dimantrai atau dijampi-jampi oleh penculiknya.

Sayangnya, Ibu Omar yang meninggal tahun 2013 lalu belum sempat mengetahui kebenaran bahwa putranya masih hidup.

Omar tengah menerima perawatan psikologis untuk membantu memulihkan kejiwaannya setelah disekap selama 26 tahun.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya