Berita

Persiapan pengamanan WWF ke 10 di Bali/Ist

Politik

BSSN Libatkan Satgas Pengamanan WWF ke-10 di Bali

JUMAT, 17 MEI 2024 | 15:13 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Gelar World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, 18-25 Mei 2024, tak lepas dari penanganan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang ikut menurunkan Satgas pengamanan siber dan sandi.

Juru Bicara BSSN, Ariandi Putra, mengatakan, Satgas timnya fokus pengamanan informasi, pemanfaatan jaringan telekomunikasi berbasis protokol internet, serta jaringan dan infrastruktur telekomunikasi yang digunakan dalam event.

Menurutnya, sebagai lembaga pemerintah yang bertanggung jawab ke presiden, pihaknya bertugas mewujudkan keamanan, perlindungan, dan kedaulatan siber nasional.


“Satgas pengamanan siber dan sandi disiapkan sebagai implementasi Keputusan Presiden Nomor 13 Tahun 2024 tentang Panitia Nasional Penyelenggara World Water Forum ke-10 Tahun 2024,” kata Ariandi kepada wartawan, Jumat (17/5).

Menurutnya, Satgas pengamanan siber dan sandi BSSN bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah melakukan persiapan dan koordinasi terkait pelaksanaan IT Security Assessment (ITSA) pada aplikasi registrasi peserta WWF.

Hal yang sama juga dilakukan bersama Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) untuk aplikasi registrasi panitia lokal dan pendukung. Satgas juga telah monitoring isu-isu di sosial media terkait WWF.

“Untuk pengamanan event WWF di Bali, Satgas dibagi menjadi dua kategori utama. Pertama, pengamanan dari potensi serangan siber yang bersifat teknis. Kedua, pengamanan dari serangan siber yang bersifat sosial,” katanya.

Lebih lanjut Ariandi mengatakan, Satgas pengamanan siber dan sandi yang diturunkan BSSN telah melakukan pendataan aset di ranah siber.

WWF merupakan forum sektor air terbesar di dunia, dilatarbelakangi mendesaknya isu sumber daya air di tengah meningkat tajamnya kebutuhan air global dan makin sulitnya akses menuju ketersediaan air berkualitas dan berkelanjutan.

WWF ke-10 dihadiri 33 kepala negara dan 190 menteri dari 180 negara.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya