Berita

Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024/Ist

Presisi

Pemda Bali Didorong Keluarkan Aturan WFH saat World Water Forum

MINGGU, 12 MEI 2024 | 14:36 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Polri telah menyiapkan sejumlah kantong parkir di lokasi penyelenggaraan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Sebagai contoh, tempat di Nusa Dua sudah disiapkan dengan berbagai kapasitas. Di sana nantinya ada penanggungjawab, yaitu perwira dan beberapa personel.

Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso selaku Kasatgas Walrolakir mengatakan, nantinya juga akan ada rekayasa lalu lintas berupa buka tutup jalur agar arus lalu lintas tamu negara dapat berjalan lancar.


"Buka tutup tidak selamanya tapi pada saat rombongan yang lewat kita tutup. Kalau sudah lewat kita buka lagi. Sehingga ini kita harapkan tidak mengganggu aktivitas masyarakat dan wisawatan yang datang ke Bali," kata Brigjen Slamet saat Latihan Pra Operasi Puri Agung 2024 di Bali, Minggu (12/5).

Guna memperlancar dan mengurangi kepadatan lalu lintas, Satgas Walrolakir juga berkoordinasi dengan Pemda agar bisa mengeluarkan kebijakan work from home (WFH) dan belajar dari rumah atau online.

Namun, kata Brigjen Slamet, keputusan tersebut berada di tangan Pemda baik provinsi maupun kabupaten/kota.

"Itu masih kita usulkan. Kita mendorong Pemda setempat baik provinsi maupun kabupaten/kota untuk mengurangi kepadatan yang ada pada tanggal pelaksanaan World Water Forum. Namun keputusan masih kita tunggu," tuturnya.

Untuk kondisi jalur yang nantinya akan dilewati tamu negara, Slamet mengatakan cukup baik. Tidak ada pembangunan yang membuat adanya penutupan. Kemudian, ada beberapa putaran balik, pertigaan dan perempatan jalan yang diantisipasi mencegah kepadatan lalu lintas.

"Termasuk adanya pasar atau pusat oleh-oleh kita antisipasi. Kondisinya baik tinggal hari ini kita Latpraops menentukan cara bertindak pada kerawanan yang tadi," pungkasnya.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya