Berita

Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong/Net

Dunia

Beda dengan AS, Australia Pilih Dukung Keanggotaan Palestina di PBB

SABTU, 11 MEI 2024 | 23:13 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Australia menjadi salah satu dari 143 negara yang mendukung penuh keanggotaan Palestina di Perserikatan Bangsa Bangsa.

Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong mengatakan bahwa dukungan tersebut merupakan bagian dari upaya negaranya dalam membantu menciptakan perdamaian setelah perang Israel-Hamas yang terus bergejolak di Jalur Gaza.

"Dukungan kami terhadap upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB adalah bagian dari membangun momentum untuk menjamin perdamaian dalam perang Israel-Hamas di Gaza," kata Wong, dikutip Reuters, Sabtu (11/5).

Meski demikian, negara yang menjadi salah satu sekutu dekat Amerika Serikat (AS) itu kali ini harus berbeda pendapat dengan Washington.

Pasalnya dalam pemungutan suara Majelis Umum PBB pada Jumat (10/5), Australia dan 142 negara mendukung penuh keanggotaan Palestina, sementara sembilan termasuk AS dan Israel menentang, dan 25 lainnya memilih abstain.

Namun, menurut Wong suaranya dalam voting itu telah mewakili suara sebagian besar masyarakat Australia yang ingin membantu untuk mengakhiri konflik yang telah berkepanjangan itu.

“Sebagian besar wilayah kami dan banyak mitra kami juga memberikan suara setuju,” kata Wong.

"Kita semua tahu bahwa satu suara saja tidak akan mengakhiri konflik ini,konflik ini telah terjadi sepanjang hidup kita, namun kita semua harus melakukan apa yang kita bisa untuk membangun momentum menuju perdamaian," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya