Angga Ulung Tranggana/Net
Mantan Asisten Redaktur (Asred) Kantor Berita Politik RMOL, Angga Ulung Tranggana tutup usia pada hari ini Sabtu (11/5) sekitar pukul 09.30 WIB.
Tokoh muda Nahdlatul Ulama itu menghembuskan napas terakhirnya di RSUD Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Pria yang akrab disapa Cak Ulung itu sempat mengalami koma dalam beberapa hari saat menjalani operasi setelah mengalami pembuluh darah pecah.
Kabar meninggalnya Cak Ulung, tokoh muda kelahiran 17 Februari 1988 ini pun tersebar di grup-grup WhatsApp aktivis NU hingga kalangan wartawan.
“Innalillahi wa innalillahi rojiun. Telah meninggal dunia sahabat dan adik kami Angga Ulung Trenggono di RSUD Cibinong pada Sabtu sekitar pukul 9.30. Semoga husnul khatimah,” demikian isi pesan berantai tersebut.
Jenazah Cak Ulung disemayamkan dan dishalatkan di rumah duka di Perumahan Graha Selaras, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Jenazah Cak Ulung akan dimakamkan di kampung halamannya di Desa Tanggul Wetan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Rombongan jenazah Alumnus Ilmu Hubungan Internasional Universitas Jember itu, berangkat melalui jalur darat pada pukul 14.30 WIB dari rumah duka.
Semasa hidupnya, selain aktif di NU Kabupaten Bogor sebagai Wakil Ketua Lembaga Ta'lim Wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU) Kabupaten Bogor dan Penasihat NU Bogor Raya, Cak Ulung pernah menjadi Asisten Redaktur (Asred) di Kantor Berita Politik RMOL.
Berlatar aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Cak Ulung terkenal kritis, cerdas, dan memiliki jiwa sosial yang tinggi.
Kini, ayah dua anak itu telah berpulang ke rahmatullah. Selamat Jalan Cak Ulung.