Jelang laga Indonesia U-23 kontra Guinea dalam babak playoff Olimpiade Paris 2024, anak asuhan Shin Tae-yong (STY) dihadapi beberapa masalah.
Laga yang digelar di INF Clairefontaine, Prancis, Kamis (9/5) pukul 20.00 WIB itu, Timnas Merah Putih tidak akan diperkuat oleh salah pemain kuncinya, Justin Hubner.
Justin belum diizinkan klubnya Cerezo Osaka. Kendati PSSI terus melobi klub asal Jepang itu, kelihatannya sinyal lampu hijau izin Justin Hubner tak kunjung tampak.
Namun STY tak kehabisan akal. Bek PSIS Semarang Alfeandra Dewangga yang baru bergabung dengan tim bakal dijadikan andalan menggantikan Justin Hubner.
Dewangga akan ditandemkan oleh Rizky Ridho dan Muhammad Ferarri di barisan belakang. Sama-sama memiliki spesialisasi tendangan kaki kiri dengan Hubner, Dewangga sangat layak menjadi
starter dalam laga hidup mati menuju Olimpiade ini.
Dewangga juga aktif membantu serangan dan bisa bermain di berbagai lini. Pemain kelahiran Semarang 28 Juni 2001 ini juga memiliki lemparan jarak jauh yang mumpuni seperti Pratama Arhan.
Hanya saja soal emosi, punggawa Timnas di Sea Games 2023 ini cenderung labil dan sulit terkontrol. Namun, karakter
fighter-nya diharapkan bisa menandingi gaya permainan Guinea yang mengandalkan bola cepat dan postur tubuh tinggi.
STY diperkirakan tetap akan menurunkan formasi 3-4-3, seperti saat di Piala Asia U-23 2024 lalu. Di posisi penjaga gawang, Ernando Ari tetap menjadi andalan.
Ivar Jenner dan Nathan Tjoe-A-On mengisi lini tengah. Keduanya akan diapit pemain di posisi sayap yang akan ditempati oleh Pratama Arhan di sisi kiri dan Rio Fahmi di sisi kanan.
Kemudian trio lini depan ada Marselino Ferdinan, Witan Sulaiman dan Rafael Struick dengan pelapisnya yakni pemain muda asal Kepulauan Riau, Ramadhan Sananta.