Berita

Ilustrasi/Net

Politik

PKS Juara di Pileg Jakarta, Jadi Pengontrol Koalisi Pilgub?

KAMIS, 09 MEI 2024 | 11:19 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Peta koalisi pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta tahun 2024, disinyalir tidak bisa dilepaskan dari sikap politik Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sebab, PKS merupakan juara pemilihan legislatif (Pileg) DPRD DKI Jakarta di 2024.

Direktur Eksekutif Sentral Politika Subiran Paridamos menilai, hasil Pileg DPRD DKI Jakarta 2024 membawa PKS pada posisi sentral dalam peta Pilgub DKI tahun ini.

Pasalnya, dia mencatat perolehan suara dan kursi parpol berlogo padi bulan sabit itu melampaui parpol pemenang Pileg DPR RI atau tingkat nasional, yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).


"Perolehan suara PKS 1.012.028 atau 16,68 persen, berarti mengantongi 18 kursi di DPRD Jakarta. Sementara PDIP di urutan dua, dengan perolehan suara 850.174 atau 14,01 persen, berarti mendapat 15 kursi," ujar Subiran kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/5).

Tidak cuma unggul dari parpol penguasa parlemen nasional, pengamat politik lulusan S2 Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) juga mendapati PKS unggul dari parpol yang dipimpin Prabowo Subianto pemenang pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yaitu Partai Gerindra.

"Gerindra hanya mendapat 728.297 atau 12 persen suara. Kursi yang diperoleh hanya 14 kursi. Di bawahnya ada Nasdem 545.235 atau 8,99 persen suara yang mendapat 11 kursi, Golkar 517.819 atau 8,53 persen suara mendapat 10 kursi," urai Subiran.

"Kemudian setelah itu ada PKB dengan suara 470.682 atau 7,76 persen mendapat 10 kursi, PSI 465.936 atau 7,68 persen mendapat 8 kursi, PAN 455.906 atau 7,51 persen mendapat 8 kursi, dan Demokrat 444.314 atau 7,32 persen mendapat 8 kursi," sambungnya.

Karena perolehan kursi di DPRD Jakarta berbeda dengan DPR RI, maka sosok yang kerap disapa Biran itu meyakini koalisi di Pilgub DKI Jakarta akan berbeda dengan koalisi di Pilgub Jakarta.

"Sehingga bisa saja di Pilpres berlawanan, tetapi di Pilkada berkoalisi. Tetapi biasanya pemenang Pileg yang mengatur jalannya permainan," demikian Biran menambahkan.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya