Berita

Pengamat politik Universitas Malikussaleh (Unimal), Teuku Kemal Pasha/Istimewa

Politik

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

SENIN, 06 MEI 2024 | 15:45 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pengajuan diri sebagai calon wakil gubernur Aceh (cawagub) untuk mendampingi Muzakir Manaf alias Mualem oleh para ketua partai politik nasional (parnas) di Pilkada 2024 Aceh menunjukkan mereka tidak punya cukup keberanian. Terutama untuk mengusung calon gubernur atau wakil gubernur sendiri.

"Jadi seolah-olah Mualem, pandangan berapa ketua partai itu, sudah menjadi rekam kemenangan," kata pengamat politik Universitas Malikussaleh (Unimal), Teuku Kemal Fasya, kepada Kantor Berita RMOLAceh, Senin (6/5).

Menurut Kemal, sangat disayangkan ketika partai-partai besar yang berhasil memenangkan Pemilu 2024 lalu tidak memilih untuk mengusung dari internal partainya sendiri.


"Apalagi, lebih memilih mengekor ke Mualem untuk menjadi pasangannya di Pilkada 2024," kritiknya.

Kemal pun menilai, kekalahan telak Prabowo Subianto di mana tim pemenangan Pilpres 2024 lalu di Aceh dipimpin Mualem, seharusnya menjadi catatan penting bagi para ketua parnas dalam merancang strategi memenangkan Pilkada 2024 di Tanah Rencong.

Kemal menambahkan, kalau sampai terjadi pasangan calon tunggal melawan kotak kosong pada Pilkada 2024 tidak sehat bagi demokrasi. Karena memang tidak ada pola saingan yang sehat dalam kandidat pilkada.

Pilkada, lanjut Kemal, sebenarnya ingin memajukan lagi demokrasi elektoral dari sebelumnya permusyawaratan di tingkat elite parlemen menjadi dipilih oleh rakyat.

"Tetapi ketika diserahkan kepada rakyat tiba berbondong-bondong hanya mencalonkan satu calon dan yang lain tidak berani, partai-partai itu buat apa hadir dalam kontestasi demokrasi," tandas Kemal.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya