Berita

Presiden RI, Joko Widodo/Net

Bisnis

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

SABTU, 04 MEI 2024 | 13:09 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pabrik industri baterai listrik pertama di dalam negeri milik PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power bakal beroperasi mulai bulan depan, atau pada Juni 2024.

Hal tersebut diungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah meninjau pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (3/5).

"Nanti bulan depan itu yang namanya pabrik industri baterai sudah dimulai diproduksi sehingga kita harapkan ekosistem ini segera terbangun dan terbentuk," kata Jokowi saat memberikan keterangan pers, dikutip Sabtu (4/5).

Pabrik itu juga disebut akan menjadi yang pertama di Asia Tenggara dengan kapasitas 10 GW, dan akan segera diresmikan pada bulan ini.

Selain itu, pabrik sel baterai kendaraan listrik tersebut juga diklaim memiliki kapasitas maksimal hingga 10 Giga Watt Hour yang akan menghasilkan 32,6 juta unit sel baterai.

Menurut Jokowi, produksi motor listrik RI baru mencapai 100 ribu unit dari total kapasitas terpasang 1,6 juta unit per tahun. Sehingga, Jokowi menyebut masih ada peluang besar untuk industri tersebut.

"Artinya masih ada peluang yang sangat besar sekali," kata Jokowi.

Saat ini terdapat 59 pabrikan sepeda motor listrik yang tercatat sudah melakukan produksi. Sementara untuk mobil listrik Jokowi membocorkan  akan ada merek mobil listrik tambahan yang akan berjualan di Indonesia.

"Ini bangunan besar ekosistem EV ini betul-betul harus kita jaga jangan sampai ada hambatan-hambatan," pungkasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya