Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Presiden Partai Buruh Said Iqbal dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPI) Andi Gani Nena Wea di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Rabu (1/5)/Ist
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Stadion Madya, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Rabu (1/5).
Kapolri turut memberikan dukungan dan menyemangati para buruh dalam berjuang menuntut kesejahteraannya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan buruh karena apapun rekan-rekan buruh adalah motor penggerak pembangunan,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Kapolri didampingi sejumlah pejabat utama Polri, Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohammad Hasan dan Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Karyoto, serta hadir Presiden Partai Buruh Said Iqbal dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPI) Andi Gani Nena Wea
Sigit mengatakan, kontribusi buruh dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat telah mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang saat ini berada di angka 5 persen serta investasi bertumbuh Rp1.400 triliun dan menambah lapangan pekerjaan sekitar 1,8 juta.
“Kita harapkan ini semua (ekonomi) terus bertumbuh kalau stabilitas kamtibmas berjalan dengan baik. Oleh karena itu terima kasih atas kolaborasi seluruh stakeholder, teman-teman buruh dalam menjaga kamtibmas yang ada,” ungkap jebolan Akpol 1991 tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, ada dua tema utama dalam peringatan Hari Buruh 2024 ini, yakni cabut Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja dan hapus outsourcing atau tenaga alih daya.
“May Day adalah suatu ungkapan dari seluruh buruh di dunia.Buruh di dunia selalu menyuarakan apa yang menjadi kepentingannya. Tahun ini, May Day di Indonesia mengangkat dua tema utama, yaitu cabut omnibus law UU Cipta Kerja dan hapus outsourcing,” tandas Said Iqbal.