Berita

Penyerahan penghargaan kepada tokoh, aktivis, dan organisasi yang menyuarakan bantuan dan kemerdekaan Palestina/Ist

Politik

60 Organisasi Bergabung Dukung Upaya Kemerdekaan Palestina

SELASA, 30 APRIL 2024 | 15:22 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Sebanyak 60 organisasi dari Jakarta, Banten, Jawa Barat, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, dan Nusa Tenggara Barat (NTB), bersatu dalam koalisi global untuk kemerdekaan Palestina. Koalisi global yang bertujuan untuk mendukung kemerdekaan Palestina dan melindungi Masjid Al Aqsa.

Dalam Koalisi Global mengundang tokoh-tokoh nasional seperti Ustaz Ahmad Shabri Lubis, Sarbini dari MER C, aktivis perempuan Nurjanah Hulwani, pegiat media sosial serta tamu undangan dari Maladewa, Turki, dan Diaspora Palestina (orang Palestina yang tinggal di Indonesia).

Acara tersebut diinisiasi oleh Masyarakat Dunia untuk Al Aqsa dan Kemerdekaan Palestina (Global Coalition for Quds and Palestine-GCQP).

"Koalisi ini diperlukan agar perjuangan kita terhadap kemerdekaan Palestina tidak hanya bersifat seporadis tetapi terorganisir dengan baik," kata Ketua Pelaksana Kegiatan Koalisi Global Ustaz Oke Setiadi Affendi dalam keterangannya, Selasa (30/4).

Sementara Wasekjen Global Coalition for Quds and Palestine, Ahmad Al-Athowunah, menekankan pentingnya strategi aktif untuk memerdekakan Palestina.

"Kami memerlukan koalisi aktif baik personal, komunitas, dan organisasi untuk Palestina," kata Ahmad.

Sedangkan Akmal Syafril dari Sekolah Pemikiran Islam menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan acara ini dan berharap koalisi ini dapat menjadi dorongan kuat untuk mempercepat kemerdekaan Palestina.

“Semoga akan ada dukungan yang lebih kuat lagi sehingga dapat mempercepat kemerdekaan palestina,” harap Akmal.

Rencananya koalisi ini akan mengadakan pertemuan di Istanbul, Turki pada 18-19 Mei 2024, dan akan dibuka oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya