Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam dialog World Economic Forum (WEF) Special Meeting di King Abdul Aziz Conference Center, Riyadh, Arab Saudi/Ist

Bisnis

Di WEF Special Meeting, Airlangga Ungkap Strategi Dorong Pasar Kerja Anak Muda

SENIN, 29 APRIL 2024 | 18:14 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Digitalisasi menjadi kunci strategi pemerintah dalam mendorong pasar tenaga kerja generasi muda Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam dialog World Economic Forum (WEF) Special Meeting di King Abdul Aziz Conference Center, Riyadh, Arab Saudi, pada Minggu (28/4) waktu setempat.

“Indonesia menggunakan digitalisasi sebagai new engine of growth dan edukasi dalam mendukung digitalisasi seperti kerja sama dengan IBM dan Apple Academy,” ungkap Menko Airlangga dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/4).

Dalam kesempatan yang sama, Menko Airlangga juga membeberkan program Merdeka Belajar, di mana para pelajar bisa memiliki pengalaman magang.

Di samping itu, terdapat insentif super deduction untuk kegiatan riset dan berbagai insentif pajak lainnya untuk pendidikan. Selain itu, Menko Airlangga juga mengungkapkan besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja.

Apalagi Airlangga menyebut, setiap tahun lahir penduduk baru hampir 5 juta orang. Oleh karena itu, Indonesia harus menyiapkan paling tidak 5 juta pekerjaan juga setiap tahunnya

“Indonesia itu negara besar, jika diproyeksikan ke Eropa akan membentang dari Irlandia ke Kazakhstan,” pungkas Airlangga.

Deretan isu termutakhir juga muncul dalam pembahasan, seperti peran AI, perubahan mode kerja yang hybrid, sampai lahirnya lapangan kerja hijau di tengah ancaman perubahan iklim.

Dalam menyiapkan pasar tenaga kerja yang dinamis, Indonesia telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi komprehensif untuk berinvestasi pada pelatihan dan pendidikan. Misalnya pendidikan pada usia dini, vokasi, dan penyiapan dan pelatihan para pencari kerja.

Menko Airlangga dalam sesi ini menekankan pentingnya UMKM sebagai bagian dari upaya penciptaan lapangan kerja di Indonesia, sekaligus mengungkapkan keberhasilan UU Cipta Kerja yang efektif mengurangi hambatan investasi domestik dan  asing.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Pramono Anung: Jakarta Butuh Pemimpin Pekerja Keras, Bukan Tukang Tebar Pesona

Minggu, 29 September 2024 | 02:07

Jupiter Aerobatic Team Bikin Heboh Pengunjung Semarak Dirgantara 2024

Minggu, 29 September 2024 | 01:53

Pertemuan Prabowo-Megawati Bisa Menguatkan Demokrasi

Minggu, 29 September 2024 | 01:19

Kapolri Lantik Sejumlah Kapolda Sekaligus Kukuhkan 2 Jabatan

Minggu, 29 September 2024 | 00:57

Gen X, Milenial, hingga Gen Z Bikin Komunitas BRO RK Menangkan Ridwan Kamil

Minggu, 29 September 2024 | 00:39

Kecam Pembubaran Paksa Diskusi, Setara Institute: Ruang Sipil Terancam!

Minggu, 29 September 2024 | 00:17

Megawati Nonton “Si Manis Jembatan Merah" Ditemani Hasto dan Prananda

Sabtu, 28 September 2024 | 23:55

Andrew Andika Ditangkap Bersama 5 Temannya

Sabtu, 28 September 2024 | 23:35

Aksi Memukau TNI AU di Semarak Dirgantara 2024

Sabtu, 28 September 2024 | 23:19

Gara-gara Topan, Peternak di Thailand Terpaksa Bunuh 125 Buaya

Sabtu, 28 September 2024 | 23:15

Selengkapnya