Berita

Aksi bagi bunga digelar kelompok massa AMUK RI di sekitaran Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Rabu (24/4)/Istimewa

Politik

Pilpres 2024 Telah Usai, AMUK RI Bagi-bagi Bunga dan Ajak Masyarakat Bersatu

RABU, 24 APRIL 2024 | 18:18 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Menyambut penetapan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada Pilpres 2024, kelompok masyarakat yang menamakan diri Aliansi Muda Untuk Demokrasi Republik Indonesia (AMUK RI) menggelar aksi damai dengan membagikan bunga mawar di area Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (24/4).

Aksi bagi-bagi bunga mawar tersebut merupakan simbol mengajak masyarakat Indonesia untuk menjaga kedamaian dan bersatu kembali setelah pagelaran Pilpres 2024.

"Kita ingin menyatukan kembali sebagai bangsa Indonesia. Setelah kemarin kita tersekat-sekat, ada kubu 01, 02, dan 03. Nah sekarang ini kita berharap kembali menjadi Indonesia," kata Koordinator Aksi AMUK RI, Priskolin, Rabu (24/4).


Mereka juga mengucapkan selamat kepada pasangan Prabowo-Gibran yang ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih Pemilu 2024.

"Maka itu kami mengajak seluruh komponen bangsa untuk bergandengan bersama pascaputusan MK. Agar bisa menjawab berbagai tantangan zaman dan mewujudkan Indonesia Maju," tegas Priskolin.

Dia juga mengingatkan agar bangsa Indonesia tidak larut dalam situasi politik yang berpotensi membuat perpecahan.

“Seluruh komponen bangsa dalam keragaman orientasi politik itu harus mulai membangun semangat bersatu dalam keragaman. Jangan sampai kita larut dalam situasi politik yang kemudian (membuat) kita terpecah,” tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya