Berita

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim/Ist

Nusantara

Penuntasan Proyek Tanggul Laut Raksasa Ditunggu

MINGGU, 21 APRIL 2024 | 10:19 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Proyek Tanggul Laut Raksasa (Giant Sea Wall) sepanjang 22 kilometer di kawasan pantai Utara Jakarta harus segera dituntaskan. Sehingga persoalan banjir bisa diatasi.

Demikian ditegaskan Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim dikutip Minggu (21/4).

Pembangunan Giant Sea Wall merupakan upaya untuk mengatasi persoalan banjir dan rob. Sehingga Lukmanul meminta Pemprov DKI segera menuntaskannya.


“Kami melihat Jakarta persoalan banjir enggak tuntas,” kata Lukmanul.

Selain mengatasi banjir, sambung dia, pembangunan tanggul laut raksasa sebagai upaya penyelamatan pesisir utara Pulau Jawa dari ancaman tenggelam karena kenaikan air laut.


“Giant Sea Wall itu segera dibangun untuk mengatasi persoalan-persoalan khususnya banjir yang selalu ada rob di bulan-bulan air pasang,” tutur Lukmanul.

Sebelumnya, tanggul di pantai utara Jakarta rencananya dibangun sepanjang 46 kilometer. Kini, sudah terbangun 13 kilometer. Artinya, tersisa pembangunan sepanjang 33 kilometer.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan menggarap 11 kilometer tanggul raksasa dan Pemprov DKI Jakarta sepanjang 22 km.

Sementara itu, tanggul sepanjang 22 km yang menjadi bagian Pemprov DKI Jakarta prosesnya masih menunggu desain yang dibuat oleh Kementerian PUPR.

Dalam perjanjian sebelumnya, disebutkan urusan desain merupakan tanggung jawab Kementerian PUPR.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya