Berita

Ketua Umum Rampai Nusantara Mardiansyah Semar/Ist

Politik

MK Jangan Takut, Rampai Nusantara Siap Kawal Suara Prabowo-Gibran

KAMIS, 18 APRIL 2024 | 13:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Rampai Nusantara menegaskan komitmen untuk mengawal dan memastikan suara yang diraih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terjaga dengan baik jelang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi.

Ketua Umum Rampai Nusantara Mardiansyah Semar, suara Prabowo-Gibran harus terjaga dengan baik dari pihak-pihak yang tidak puas dengan membangun narasi kecurangan yang terus dihembuskan walau jauh dari kebenaran.

Semar menilai, saat ini masyarakat Indonesia sudah dewasa dalam berdemokrasi sehingga pilihan mereka merupakan keputusan hati nurani masing-masing.


"Rampai Nusantara akan mengawal dan memastikan suara rakyat yang mendukung Prabowo-Gibran dalam kontestasi Pilpres 2024 tidak terganggu oleh dalih apapun," tegas Semar kepada wartawan, Kamis (18/4).

Semar yang juga aktivis 98 meminta seluruh elite politik legowo menerima kekalahan dan menghargai keputusan rakyat yang telah menentukan pemimpin mereka untuk lima tahun mendatang.

Ia menyampaikan, pihaknya juga mendukung MK untuk memberikan keputusan dengan adil dan tidak takut pada ancaman apapun dari pihak-pihak yang mencari keuntungan sesaat hanya untuk diri atau kelompoknya.

"Mendukung MK untuk memberikan keputusan yang sesuai dengan bukti dan fakta tanpa ada rasa keraguan apalagi ketakutan terhadap siapapun atau kelompok mana pun yang memaksakan kehendaknya hanya untuk kepentingan kekuasaan semata," tegasnya.

Semar menilai pihak yang saat ini mengingkari hasil pemilu yang memenangkan Prabowo-Gibran justru berkhianat dan mencederai pilihan rakyat.

"Jika ingin menjaga nilai-nilai demokrasi, harusnya menghargai suara rakyat yang telah diberikan dalam Pilpres 2024," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya