Berita

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Twedi (duduk) saat meninjau Pos Pelayanan Gedung Juang Tambun, Minggu (14/4)/Ist

Presisi

Kapolres Metro Bekasi: Jalur Pantura Terpantau Kondusif

MINGGU, 14 APRIL 2024 | 14:25 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kondisi jalur Pantura di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hingga saat ini masih terpantau kondusif tanpa adanya antrian kendaraan dari arah Karawang menuju Jakarta pada H+4 Lebaran 2024.

Hal itu disampaikan Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi saat melakukan pengecekan dan pengawasan arus balik di Pos Pelayanan Gedung Juang Tambun, Jalan Sultan Hasanuddin, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi bersama pejabat utama Polres Metro Bekasi, Minggu (14/4).

Kombes Twedi mengatakan, bahwa kondisi arus balik saat ini terpantau masih kondusif tanpa adanya antrian kendaraan yang melintasi Kabupaten Bekasi. Hal itu menunjukkan bahwa jalur perjalanan telah berjalan dengan lancar dan terkoordinasi dengan baik.


"Kami terus melakukan pemantauan dan pengawasan secara intensif untuk menjaga kelancaran arus balik Lebaran ini. Saat ini, situasi masih terkendali dan tidak ada kendala yang signifikan," kata Kombes Twedi.

Twedi memastikan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap arus balik guna memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan bagi masyarakat yang pulang ke kampung halaman setelah merayakan Hari Raya Idulfitri.

"Saya apresiasi dan ucapkan terima kasih kepada anggota saya yang bertugas dengan baik pada arus mudik dan balik Lebaran 2024 ini," tuturnya.

Kombes Twedi pun mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk tetap mematuhi peraturan lalu lintas dan mengutamakan keselamatan dalam perjalanan. Diharapkan, arus balik kali ini dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh masyarakat yang melakukan perjalanan.

"Kami selalu mengimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga kondisi tubuh, sebab yang mengetahui kondisi tubuh adalah diri sendiri, dan apabila merasa kelelahan jangan sungkan  berhenti sejenak untuk memulihkan kondisi kesehatan kembali," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya