Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Rupiah Tembus di Atas Rp16 Ribu per Dolar AS, Intervensi BI Dibutuhkan

SABTU, 13 APRIL 2024 | 13:15 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Nilai tukar (kurs) mata uang rupiah telah menyentuh angka Rp16.000 per dolar AS pada perdagangan Jumat (12/4).

Berdasarkan Google Finance yang dilansir pada Sabtu (13/4) pukul 12.07 WIB, rupiah berada di level Rp16.117 per dolar AS.

Mengamati kondisi tersebut, pengamat komoditas dan mata uang, Lukman Leong, mengatakan bahwa hal itu tidak mengejutkan baginya setelah melihat tren dolar AS yang tercatat terus menguat pada pekan ini.


"Sangat tidak mengagetkan, mengingat dolar AS sangat kuat sepekan ini. Apalagi, setelah data inflasi AS yang secara mengejutkan naik dan di atas perkiraan," kata Lukman.

Selain itu, Lukman juga memprediksi bahwa the Fed tidak akan memangkas suku bunga pada pertemuan Juli mendatang.

Menurutnya, kondisi tersebut telah membuat dolar menguat, sehingga hampir tidak ada sentimen positif untuk mendukung penguatan rupiah hari ini.

"Ekspor dan impor semuanya juga lebih rendah dari perkiraan yang semakin menekan rupiah," sambungnya.

Untuk itu, tren pelemahan kurs rupiah ini diprediksi akan terus berlanjut di sepanjang bulan ini, karena data-data ekonomi AS masih sangat kuat, sementara data ekonomi domestik masih melemah.

Lukman mengatakan satu-satunya jalan yang dapat mendukung rupiah yaitu intervensi Bank Indonesia, dan kembali menaikkan suku bunga pada pertemuan bulan ini. Tanpa hal tersebut, rupiah diyakini dapat semakin anjlok.

"Tanpa intervensi, rupiah bisa mendekati Rp 17 ribu," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya